ILUSTRASI. Logo Alibaba Group terpasang di kantor pusatnya di Hangzhou, Provinsi Zhejiang, China, 11 November 2020. REUTERS/Aly Song/File Photo
Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata
KONTAN.CO.ID - Alibaba Group Holding Ltd pada Jumat menjadi nama terbaru yang ditambahkan ke daftar perusahaan asal China yang berisiko mengalami penghapusan pencatatan saham di busa Amerika Serikat (AS). Daftar itu disusun oleh regulator pasar modal di AS, Securities and Exchange Commission (SEC).
Saham Alibaba melemah 11% pada penutupan perdagangan Jumat menjadi US$ 89,37. Sepanjang bulan ini, harga saham Alibaba sudah terpangkas lebih dari 21,4%. Saham raksasa e-commerce itu merasakan tekanan jual setelah pemberiaan tentang pendirinya, Jack Ma, berencana untuk melepas kendali perusahaan teknologi keuangan Ant, afiliasi Alibaba.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Hanya Rp 5.000 untuk membaca artikel ini
Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran karena Google akan mengingat metode yang sudah pernah digunakan.