Sari Roti Buyback Saham, Mulai 21 Oktober 2021 dan Harga Maksimal Rp 1.600 per Saham

Selasa, 19 Oktober 2021 | 15:47 WIB
Sari Roti Buyback Saham, Mulai 21 Oktober 2021 dan Harga Maksimal Rp 1.600 per Saham
[ILUSTRASI. Roti tawar dengan merek dagang Sari Roti produksi dari PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI) dipajang di etalase sebuah toko serba ada di Bekasi, Jawa Barat. KONTAN/Cheppy A. Muchlis/25/11/2020]
Reporter: Tedy Gumilar | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Nippon Indosari Corpindo Tbk akan kembali menggelar buyback saham ROTI. Pada periode ketiga kali ini, ROTI menganggarkan dana maksimal hingga Rp 480 miliar.

Emiten produsen Sari Roti itu membatasi jumlah saham yang di buyback maksimal sebanyak 300 juta saham.

Dalam keterbukaan informasi yang dirilis hari ini, Selasa (19/10) ROTI membatasi harga buyback maksimum Rp 1.600 per saham.

Pelaksanaan buyback berlangsung selama tiga bulan, dimulai pada 21 Oktober 2021 hingga 20 Januari 2022 mendatang.

 

 

Manajemen ROTI sudah menunjuk BCA Sekuritas untuk melakukan transaksi buyback. Pembelian kembali saham ROTI yang beredar di pasar akan dilakukan melalui transaksi di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Dalam penjelasannya, manajemen ROTI berharap buyback bisa menstabilkan harga saham dalam kondisi pasar yang fluktuatif.

Selain itu, buyback bisa memberikan fleksibilitas bagi Sari Roti untuk mengelola modal jangka panjang. Sebab, saham treasury bisa dijual di masa yang akan datang jika perseroan memerlukan penambahan modal.

Saat ini Sari Roti memiliki 132.891.900 saham treasury, setara 2,15 persen.

Baca Juga: Beli Kapal, Sillo Maritime (SHIP) Raih Pinjaman Rp 563,36 Miliar dari Bank Mandiri

Sejak awal tahun 2021 harga saham ROTI memang relatif tidak kemana-mana. Secara year to date (ytd 19 Oktober 2021) saham ROTI turun tipis minus 2,59 persen ke Rp 1.315 per saham.

Secara valuasi, di harga Rp 1.315 per saham, price to earning ratio (PER) 2021 jika disetahunkan ada di level 33,40 kali.

Sementara jika dilihat dari price to book value (PBV) di harga yang sama, berdasar data RTI ada di level 2,76 kali.

Selanjutnya: Lagi, Kredivo Borong 16 Persen Saham Bank Bisnis (BBSI), Beli di Rp 908 per Saham?

 

Bagikan

Berita Terbaru

Mengupas Kinerja dan Valuasi Cipta Sarana Medika (DKHH) yang Hendak IPO
| Senin, 28 April 2025 | 12:46 WIB

Mengupas Kinerja dan Valuasi Cipta Sarana Medika (DKHH) yang Hendak IPO

DKHH bakal memperoleh dana segar dari aksi IPO antara Rp 53 miliar - Rp 69,96 miliar, yang akan dipakai untuk ekspansi dan modal kerja.

Banyak Risiko Pendanaan Koperasi Desa Merah Putih
| Senin, 28 April 2025 | 11:11 WIB

Banyak Risiko Pendanaan Koperasi Desa Merah Putih

Tiga skema pendanaan yang tengah dikaji, yaitu pendanaan dari dana publik (public fund), pinjaman melalui Himbara dan  transfer ke daerah.​

Risiko Pelebaran CAD hingga Pelemahan Rupiah
| Senin, 28 April 2025 | 10:48 WIB

Risiko Pelebaran CAD hingga Pelemahan Rupiah

Current account deficit (CAD) kuartal II-2025 diperkirakan melebar akibat pembayaran dividen ke luar negeri

Profit 36,43% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Melemah (28 April 2025)
| Senin, 28 April 2025 | 08:39 WIB

Profit 36,43% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Melemah (28 April 2025)

Harga emas Antam hari ini (28 April 2025) 1 gram Rp 1.960.000. Di atas kertas pembeli setahun lalu bisa untung 36,43% jika menjual hari ini.

Saham BMRI Jadi Top Leaders IHSG Pekan Lalu, Investor Institusi Asing Banyak Borong
| Senin, 28 April 2025 | 08:16 WIB

Saham BMRI Jadi Top Leaders IHSG Pekan Lalu, Investor Institusi Asing Banyak Borong

Bloomberg mencatat mayoritas analis dari 32 sekuritas memberikan rating beli saham BMRI dengan target harga 5.700-7.750 per saham.

IHSG Rawan Koreksi Memasuki Bulan Mei, Ketidakpastian Masih Menghantui
| Senin, 28 April 2025 | 08:03 WIB

IHSG Rawan Koreksi Memasuki Bulan Mei, Ketidakpastian Masih Menghantui

Sepanjang pekan lalu Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tumbuh paling tinggi dibanding indeks-indeks saham di kawasan ASEAN

United Tractors (UNTR) Menggeber Strategi Diversifikasi
| Senin, 28 April 2025 | 07:40 WIB

United Tractors (UNTR) Menggeber Strategi Diversifikasi

Pada tahun ini, PT United Tractors Tbk (UNTR) membidik akuisisi tambang mineral baru. Tujuannya untuk menggenjot kinerja bisnis non-batubara.

Logam Dasar Tak Punya Katalis Pendongkrak Harga
| Senin, 28 April 2025 | 07:02 WIB

Logam Dasar Tak Punya Katalis Pendongkrak Harga

Harga komoditas logam dasar seperti aluminium dan nikel masih disetir sentimen perang dagang yang dipicu Amerika Serikat (AS).

Rupiah Punya Peluang Menguat di Awal Pekan Meski Terbatas
| Senin, 28 April 2025 | 07:00 WIB

Rupiah Punya Peluang Menguat di Awal Pekan Meski Terbatas

Setelah cenderung melemah selama sepekan terakhir, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS berpotensi menguat terbatas pekan ini.

Emiten Sektor Consumer Goods Menghadapi Tekanan Bertubi-tubi
| Senin, 28 April 2025 | 06:56 WIB

Emiten Sektor Consumer Goods Menghadapi Tekanan Bertubi-tubi

Penurunan permintaan konsumen dan harga komoditas yang volatil di tengah ekonomi yang tak tentu menjadi tantangan bagi sektor ini

INDEKS BERITA

Terpopuler