Semua Opsi Masih Terbuka, Lufthansa Bahas Pengambilalihan 40% Saham Maskapai Italia

Senin, 24 Januari 2022 | 17:23 WIB
Semua Opsi Masih Terbuka, Lufthansa Bahas Pengambilalihan 40% Saham Maskapai Italia
[ILUSTRASI. Maskapai Lufthansa.]
Reporter: Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata

KONTAN.CO.ID - BERLIN/ROMA. Maskapai penerbangan Jerman Lufthansa sedang dalam pembicaraan untuk membeli 40% saham ITA Airways, demikian penuturan dua sumber yang mengetahui negosiasi tersebut pada Minggu (23/1). Sebelumnya, muncul kabar bahwa kesepakatan di antara dua maskapai itu akan diumumkan minggu depan.

Lufthansa yang sebagian sahamnya dimiliki negara Jerman dan ITA Airways yang seluruhnya dimiliki negara Italia masih berlangsung, dan semua hasil masih mungkin terjadi, tutur seorang sumber yang menolak untuk dikutip. Ia menambahkan, harga saham masih dalam negosiasi.

Sumber kedua mengatakan Lufthansa dan ITA sedang dalam pembicaraan mengenai pengambilalihan 40% saham. Namun untuk mencapai kesepakatan, ia menuturkan, waktu yang dibutuhkan bisa lebih lama dari yang sebelumnya diberitakan.

Baca Juga: Aturan Karantina Awak Pesawat Semakin Ketat, Cathay Kembali ke Masa Bakar Duit

Seorang juru bicara Lufthansa menolak berkomentar. Ia hanya mengulangi pernyataan yang pernah disampaikan, yaitu maskapai flagship Jerman itu terbuka untuk berbagai kemungkinan kemitraan dengan ITA.

Seorang juru bicara ITA, ketika dimintai komentar oleh Reuters menyatakan bahwa manajemen puncak maskapai itu akan mempresentasikan rencana bisnis strategis ke dewan perusahaan pada 31 Januari. 

Akses ke data keuangan perusahaan akan dibuka di hari-hari berikutnya, ujar jurubicara maskapai yang mewarisi bisnis Alitalia itu. Ia menambahkan, saat itu calon penawar atau calon mitra memiliki akses ke dokumen keuangan utama untuk menilai nilai perusahaan. Namun, jurubicara ITA itu tidak menyinggung Lufthansa sama sekali.

Harian Italia Il Foglio pada Sabtu (22/1), memberitakan bahwa kedua perusahaan dapat mengumumkan kesepakatan pengambilalihan 40% saham di minggu depan. Kedua maskapai disebut telah mendekati kata sepakat tentang beberapa hal penting, seperti peran bandara Fiumicino Roma sebagai hub untuk penerbangan langsung ke Afrika dan beberapa rute ke Amerika.

Sumber mengatakan kepada Reuters pada 12 Januari bahwa maskapai Italia itu melakukan kontak dengan Lufthansa, British Airways dan Delta Air Lines yang berbasis di Amerika Serikat untuk kemitraan ekuitas. Namun ia menambahkan bahwa pembicaraan formal baru akan dimulai pada akhir Maret.

Pada 13 Januari Delta menyatakan tidak memiliki rencana untuk berinvestasi di ITA.

Baca Juga: PetroChina Pemasok Bahan Bakar Laut Utama Hub Singapura, Ungguli Shell dan Glencore

Pemerintah Jerman saat ini memegang 14% saham Lufthansa menyusul bailout pada puncak pandemi virus corona pada 2020 dan bertujuan untuk menjual sahamnya paling lambat Oktober 2023.

Lufthansa diselamatkan dari kebangkrutan oleh Jerman, Swiss, Austria dan Belgia dengan memberi dukungan keuangan yang disetujui oleh Komisi Eropa senilai 9 miliar euro.

Seorang juru bicara kementerian ekonomi Jerman menolak berkomentar.

Kesepakatan Lufthansa dengan ITA perlu mendapat persetujuan dari regulator persaingan usaha di Uni Eropa.

Bagikan

Berita Terbaru

Harga Saham UNTR Tengah Rebound, namun Potensi Kenaikan Lanjutannya Relatif Terbatas
| Jumat, 11 Juli 2025 | 07:38 WIB

Harga Saham UNTR Tengah Rebound, namun Potensi Kenaikan Lanjutannya Relatif Terbatas

Kinerja PT Pamapersada Nusantara serta pelemahan harga batubara global membatasi prospek PT United Tractors Tbk (UNTR).

Harga Saham JPFA Mendaki Kala Ramai Rekomendasi Beli, Institusi Juga Rajin Akumulasi
| Jumat, 11 Juli 2025 | 07:10 WIB

Harga Saham JPFA Mendaki Kala Ramai Rekomendasi Beli, Institusi Juga Rajin Akumulasi

Target harga rata-rata 12 bulan berdasar rekomendasi analis menunjukkan ada upside potential lebih dari 50%.

Anomali Saham IOTF, Naik Hampir 70% Usai Calon Pengendali Jual Sebagian Kepemilikan
| Jumat, 11 Juli 2025 | 06:48 WIB

Anomali Saham IOTF, Naik Hampir 70% Usai Calon Pengendali Jual Sebagian Kepemilikan

Ketika PT Gaia Artha Dinamic melakukan akumulasi, harga saham PT Sumber Sinergi Makmur Tbk (IOTF) justru melorot. 

Pertimbangkan Diversifikasi Investasi ke Instrumen Rendah Risiko
| Jumat, 11 Juli 2025 | 06:30 WIB

Pertimbangkan Diversifikasi Investasi ke Instrumen Rendah Risiko

 Memasuki separuh kedua 2025, kinerja aset-aset investasi masih diselimuti oleh volatilitas pasar yang tinggi. 

Erajaya Swasembada (ERAA) Memacu Penjualan di Pameran Jakarta Fair
| Jumat, 11 Juli 2025 | 06:15 WIB

Erajaya Swasembada (ERAA) Memacu Penjualan di Pameran Jakarta Fair

Walau tak mengumbar angka pasti, Erajaya optimistis penjualan selama pameran akan mencatat hasil yang manis.

Mimpi Dapat Kerja
| Jumat, 11 Juli 2025 | 06:14 WIB

Mimpi Dapat Kerja

Sang Wapres, Gibran Rakabuming Raka, yang pernah gembar-gembor menciptakan 19 juta lapangan kerja, tetap tak mengubah pola kerja.

Perbaikan Produksi Menjadi Kunci Pertumbuhan Kinerja PT Timah Tbk (TINS)
| Jumat, 11 Juli 2025 | 06:00 WIB

Perbaikan Produksi Menjadi Kunci Pertumbuhan Kinerja PT Timah Tbk (TINS)

PT Timah Tbk (TINS) akan diuntungkan volume produksi dan proyeksi harga jual yang lebih tinggi di semester II-2025

Rupiah Berpotensi Tertekan di Akhir Pekan
| Jumat, 11 Juli 2025 | 05:30 WIB

Rupiah Berpotensi Tertekan di Akhir Pekan

 Melansir data Bloomberg, rupiah menguat 0,21% secara harian ke  Rp 16.224 per dolar AS pada Kamis (10/7).

Jaya Trishindo (HELI) Memperluas Jangkauan Operasional
| Jumat, 11 Juli 2025 | 05:20 WIB

Jaya Trishindo (HELI) Memperluas Jangkauan Operasional

Selain wilayah Sumatra dan Kalimantan, manajemen HELI juga sedang mengkaji peluang ekspansi layanan ke kawasan Indonesia Timur.

Masih Ada Euforia di Saham-Saham Prajogo Pangestu
| Jumat, 11 Juli 2025 | 05:00 WIB

Masih Ada Euforia di Saham-Saham Prajogo Pangestu

Di tengah antrean panjang pembelian saham CDIA di harga ARA, saham emiten Prajogo Pangestu lainnya pun semakin menarik perhatian.

INDEKS BERITA

Terpopuler