Setelah Terperosok Dalam, Harga Emas Hari Ini Naik Tipis

Kamis, 26 September 2019 | 20:16 WIB
Setelah Terperosok Dalam, Harga Emas Hari Ini Naik Tipis
[ILUSTRASI. Emas batangan]
Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas hari ini naik tipis lantaran investor kembali masuk ke pasar, setelah penurunan tajam pada hari sebelumnya.

Harga emas kemarin tergelincir sedalam 2% gara-gara ketidakpastian politik Amerika Serikat (AS) yang berasal dari penyelidikan pemakzulan terhadap Presiden Donald Trump. Ini mendorong investor mencari tempat aman, yakni dolar.

"Orang-orang masih melihat dolar sebagai tujuan utama untuk keselamatan. Jadi, pada dasarnya dolar telah mengambil beberapa aliran safe-haven emas," kata Lukman Otunuga, Analis FXTM, kepada Reuters.

Baca Juga: Harga emas Antam sedang terkoreksi, saatnya membeli?

Indeks dolar naik ke puncak dalam tiga pekan terakhir, dan melayang-layang mendekati level tertinggi selama dua tahun belakangan di level 99,37

Mengacu Blommberg pukul 20:05 WIB, harga emas spot menunjukkan tanda-tanda pemulihan pada Kamis (26/9), naik 0,35% menjadi US$ 1,509,21 per ons troi. Emas berjangka AS naik 0,15% ke posisi US$ 1.514,50.

"Pada dasarnya, level US$ 1.500 untuk emas bisa bertindak sebagai dukungan yang dapat menarik pembeli untuk mendorongnya lebih tinggi," kata Otunuga yang menambahkan, dolar bisa menyeret turun emas dalam jangka pendek.

Bagikan

Berita Terbaru

Subsidi B40 Berpotensi Membengkak
| Kamis, 25 September 2025 | 06:12 WIB

Subsidi B40 Berpotensi Membengkak

total subsidi B40 sepanjang tahun ini yang berasal dari PE sawit yang disalurkan melalui  BPDPKS diperkirakan mencapai lebih dari Rp 50 triliun.

Perubahan Global
| Kamis, 25 September 2025 | 06:10 WIB

Perubahan Global

Indonesia harus siap menghadapi perubahan ini. Kalau tidak, Indonesia cuma akan kebagian sisa dan cuma jadi pasar.

Investasi Hulu Migas  Indonesia Belum Bernas
| Kamis, 25 September 2025 | 06:09 WIB

Investasi Hulu Migas Indonesia Belum Bernas

Realisasi investasi hulu migas per Agustus 2025 senilai US$ 9,38 miliar atau 55% dari target 2025, masih jauh dari target

JCR Afirmasi Peringkat dan Outlook Utang Indonesia
| Kamis, 25 September 2025 | 06:00 WIB

JCR Afirmasi Peringkat dan Outlook Utang Indonesia

Japan Credit Rating Agency, Ltd. kembali mempertahankan sovereign credit rating RI pada level BBB+ (layak investasi)

Kemenkop Bidik Satu Juta Lapangan Kerja di Kopdes
| Kamis, 25 September 2025 | 06:00 WIB

Kemenkop Bidik Satu Juta Lapangan Kerja di Kopdes

Kementerian Koperasi mengklaim sejauh ini sudah ada sebanyak 640.000 orang menjadi pengurus koperasi merah putih. 

Harga CPO Masih Perkasa, Astra Agro Lestari (AALI) Siap Menggenjot Kinerja
| Kamis, 25 September 2025 | 05:41 WIB

Harga CPO Masih Perkasa, Astra Agro Lestari (AALI) Siap Menggenjot Kinerja

Kenaikan harga CPO juga dipengaruhi oleh stagnasi di produksi minyak lapas air di Indonesia yang sudah terjadi dalam lima tahun terakhir ini. 

Laju Bisnis Bintraco Dharma (CARS) Melambat Tahun Ini
| Kamis, 25 September 2025 | 05:35 WIB

Laju Bisnis Bintraco Dharma (CARS) Melambat Tahun Ini

Manajemen CARS akan tetap mencermati perkembangan kondisi ke depan, dengan harapan akan ada pemulihan di paruh kedua tahun ini.

Ekonom Skeptis Target GNI Terpenuhi
| Kamis, 25 September 2025 | 05:25 WIB

Ekonom Skeptis Target GNI Terpenuhi

GNI per kapita Indonesia ditetapkan sebesar US$ 5.520 atau setara Rp 91,99 juta per tahun atau Rp 7,66 juta per bulan per oran di 2026

Danantara Ikut Menyokong Proyek Kampung Haji
| Kamis, 25 September 2025 | 05:15 WIB

Danantara Ikut Menyokong Proyek Kampung Haji

Pemerintah menerbitkan Inpres Nomor 15 Tahun 2025 tentang Pembangunan Kampung Haji Indonesia di Mekkah, Kerajaan Arab Saudi.

Isu Kesejahteraan Pekerja di RUU Ketenagakerjaan
| Kamis, 25 September 2025 | 05:05 WIB

Isu Kesejahteraan Pekerja di RUU Ketenagakerjaan

Parlemen menjaring masukan sejumlah kalangan termasuk serikat pekerja dalam pembahasan RUU Ketenagakerjaan.

INDEKS BERITA

Terpopuler