Siloam International Akan Menggelar Stock Split Saham SILO dengan Rasio 1:8

Jumat, 11 Februari 2022 | 12:29 WIB
Siloam International Akan Menggelar Stock Split Saham SILO dengan Rasio 1:8
[ILUSTRASI. Nilai nomial saham Siloam Hospitals (SILO) akan dipecah dari Rp 100 per saham menjadi Rp 12,5 per saham.]
Reporter: Herry Prasetyo | Editor: A.Herry Prasetyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO) akan menggelar pemecahan nilai nominal saham alias stock split

Pengelola RS Siloam milik Grup Lippo ini berharap, aksi stock split akan meningkatkan likuiditas perdagangan saham SILO.

Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), manajemen Siloam menyebutkan, stock split saham SILO akan digelar dengan rasio 1:8. 

Sehingga, nilai nominal saham yang sebelumnya Rp 100 per saham akan berubah menjadi Rp 12,5 per saham. 

Baca Juga: Ajukan Kasasi Homologasi Sritex (SRIL), Ini Pernyataan Citibank dan Bank QNB

Usai stock split, jumlah saham SILO akan berubah menjadi sebanyak 13.006.125.000 saham. Sebelum stock split, jumlah saham SILO saat ini sebanyak 1.625.765.625 saham. 

Di akhir sesi pertama perdagangan hari ini, Jumat (11/2), harga saham SILO bertengger di posisi Rp 7.900 per saham. Dengan asumsi stock split digelar hari ini, maka harga saham SILO tersebut akan berubah menjadi Rp 987 per saham. 

 

 

Manajemen Siloam menyebutkan, stock split ini bertujuan untuk meningkatkan likuiditas perdagangan saham SILO di BEI. Melalui stock split, harga saham SILO akan menjadi lebih terjangkau bagi para investor ritel. Harapannya, jumlah pemegang saham SILO akan meningkat.

Baca Juga: Cari Pengakuan dari Pengadilan AS, Pan Brothers (PBRX) Ajukan Permohonan Chapter 15

Aksi korporasi ini membutuhkan persetujuan pemegang saham. Siloam akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 22 Maret 2022. 

Jika pemegang saham memberikan restu, perdagangan saham SILO dengan nomonal baru di BEI diperkirakan akan dimulai pada April 2022. 

Bagikan

Berita Terbaru

Lepas 541 Juta Saham Sentul City (BKSL), Kepemilikan Samuel Sekuritas Tersisa 4,94%
| Jumat, 19 Desember 2025 | 09:53 WIB

Lepas 541 Juta Saham Sentul City (BKSL), Kepemilikan Samuel Sekuritas Tersisa 4,94%

Samuel Sekuritas Indonesia melaporkan pengurangan kepemilikan sahamnya di PT Sentul City Tbk (BKSL).

Multi Makmur Lemindo (PIPA) Akan Transformasi Jadi Holding Investasi Energi
| Jumat, 19 Desember 2025 | 09:48 WIB

Multi Makmur Lemindo (PIPA) Akan Transformasi Jadi Holding Investasi Energi

PT Multi Makmur Lemindo Tbk (PIPA) segera melakukan transformasi bisnis seiring masuknya PT Morris Capital Indonesia sebagai pengendali baru. ​

Laju Saham Barang Konsumsi Masih Mini
| Jumat, 19 Desember 2025 | 09:43 WIB

Laju Saham Barang Konsumsi Masih Mini

Laju indeks saham barang konsumsi tertinggal dari 10 indeks sektoral lain di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Sampoerna Agro (SGRO) Siap Merambah ke Bisnis Hilir Sawit dan Energi Terbarukan
| Jumat, 19 Desember 2025 | 09:34 WIB

Sampoerna Agro (SGRO) Siap Merambah ke Bisnis Hilir Sawit dan Energi Terbarukan

PT Sampoerna Agro Tbk (SGRO) akan menjalin sinergi dengan pemegang saham baru, Posco International, yang akan masuk ke sektor hilir kelapa sawit.

Strategi Mengail Cuan Saham Menjelang Tutup Tahun
| Jumat, 19 Desember 2025 | 09:24 WIB

Strategi Mengail Cuan Saham Menjelang Tutup Tahun

Memilih strategi yang bisa dimanfaatkan investor untuk mendulang cuan investasi saham di momen libur akhir tahun​.

Kenaikan Harga Dongkrak Nilai Ekspor CPO Indonesia
| Jumat, 19 Desember 2025 | 08:50 WIB

Kenaikan Harga Dongkrak Nilai Ekspor CPO Indonesia

Hingga Oktober 2025, nilai ekspor sawit mencapai US$ 30,605 miliar, lebih tinggi 36,19% dibanding periode yang sama tahun 2024 US$ 22,472 miliar.

Aturan Baru Pupuk Bersubsidi Menjadi Titik Balik Industri
| Jumat, 19 Desember 2025 | 08:40 WIB

Aturan Baru Pupuk Bersubsidi Menjadi Titik Balik Industri

Regulasi ini memberikan kerangka kebijakan yang lebih adaptif dalam pelaksanaan subsidi pupuk, sekaligus membuka ruang bagi peningkatan efisiensi.

Central Proteina Prima (CPRO) Kian Serius di Bisnis Pet Food
| Jumat, 19 Desember 2025 | 08:25 WIB

Central Proteina Prima (CPRO) Kian Serius di Bisnis Pet Food

Industri pet food Indonesia menunjukkan pertumbuhan yang sangat pesat dalam beberapa tahun terakhir, seiring meningkatnya jumlah pemilik hewan.

SKB Food (RAFI) Transformasi ke Bisnis Agrifood
| Jumat, 19 Desember 2025 | 08:15 WIB

SKB Food (RAFI) Transformasi ke Bisnis Agrifood

Sebagai pijakan awal transformasi, RAFI mengusung tema “More Impactful and More Valuable” yang tidak hanya berorientasi pada pertumbuhan bisnis

Ancaman Dari Jepang Bisa Bikin IHSG & Rupiah Anjlok, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini
| Jumat, 19 Desember 2025 | 08:11 WIB

Ancaman Dari Jepang Bisa Bikin IHSG & Rupiah Anjlok, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Jika perkiraan ini terjadi, ada potensi akan meningkatnya volatilitas saham dan mata uang di pasar global.

INDEKS BERITA

Terpopuler