KONTAN.CO.ID -JAKARTA-Para pemain lama maupun pendatang baru di kancah usaha dompet elektronik tak boleh leha-leha barang sejenak. Waspadalah, persaingan bisnis e-wallet ini akan semakin sengit.
Tentu saja, penerbit uang elektronik akan terus ekspansi untuk menjaga pasar. Di antaranya dengan melakukan kolaborasi dengan sesama e-wallet, kerjasama dengan e-commerce, serta kerjasama dengan industri keuangan baik perbankan maupun non-bank.
Sebagai pemain baru, Head of Campaigns and Growth Marketing ShopeePay Cindy Candiawan mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk menghadirkan inovasi fitur, program, dan layanan yang relevan dengan kebutuhan mitra usaha serta pengguna ShopeePay untuk lebih luas memperkenalkan pembayaran digital.
Dalam perkembangan bisnis dompet elektronik di Tanah Air, saat ini tidak hanya ada Gopay, ShopeePay, OVO, DANA dan LinkAja. Tapi, ada juga dompet digital lain seperti Sakuku, Octopay, Paytren, dan lainnya yang punya konsumen pula. Lalu, bagaimana strategi para pemain utama bisnis e-wallet di tahun kerbau logam ini?
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.