Berita

Strategi Bank Menjaga NPL Saat BI Rate Tinggi

Senin, 29 April 2024 | 09:33 WIB
Strategi Bank Menjaga NPL Saat BI Rate Tinggi

ILUSTRASI. Nasabah melakukan transaksi keuangan melalui atm di Tangerang Selatan, Kamis (10/2). Data Bank Indonesia, per Januari 2022, nilai transaksi uang elektronik tumbuh 66,65% secara tahunan mencapai Rp 34,6 triliun./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/10/02/2022.

Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Dikky Setiawan

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Bank Indonesia (BI) telah menaikkan suku bunga acuan sebesar 25 bps basis poin (bps) ke level 6,25%. Sejumlah bank melihat kebijakan tersebut akan berpotensi mempengaruhi kualitas kredit. Terlebih, kondisi ekonomi global masih belum sepenuhnya pulih.

Presiden Direktur CIMB Niaga (BNGA) Lani Darmawan menyebut, kualitas kredit yang tercermin dari non performing loan (NPL) merupakan indikator kinerja yang terus dipantau pasca naiknya BI rate.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Sudah berlangganan? Masuk

Berlangganan

Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan

Rp 20.000

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Terbaru
IHSG
7.165,28
1.15%
81,51
LQ45
897,60
0.56%
5,02
USD/IDR
16.085
0,02
EMAS
1.332.000
0,60%