Tarif Tinggi Donald Trump, Sebuah Permainan Tanpa Ada Pemenang

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Demi mengurangi defisit perdagangan, Amerika Serikat (AS) mengenakan tarif tinggi kepada puluhan negara mitra dagangnya di hari pembebasan, 3 April 2025. Skenarionya, dengan tarif tinggi, harga produk impor di AS menjadi mahal, tidak laku dan hilang pasarnya..
Kebijakan proteksionis terbesar sejak tahun 1930-an ini bertentangan dengan prinsip comparative advantage David Ricardo dua abad lalu yang melandasi perdagangan internasional. Tak ayal bursa global pun porak poranda dan perekonomian dunia semakin penuh ketidakpastian.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan