Tender Tol Probowangi yang dikelola Jasamarga (JSMR) Tuntas Akhir Tahun Ini

Rabu, 17 Juli 2019 | 06:21 WIB
Tender Tol Probowangi yang dikelola Jasamarga (JSMR) Tuntas Akhir Tahun Ini
[]
Reporter: Harry Muthahhari | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Proyek jalan bebas hambatan terus bergulir. Kali ini, pembangunan jalan tol yang menghubungkan Kabupaten Probolinggo hingga Kabupaten Banyuwangi (Probowangi) segera terlaksana.

Pembangunan jalan tol yang menjadi bagian dari proyek nasional tol Trans Jawa ini digarap oleh PT Jasa Marga Tbk, lewat anak usahanya PT Jasamarga Probolinggo Banyuwangi.

Direktur Utama PT Jasamarga Probolinggo Banyuwangi, Hari Pratama mengharapkan tender konstruksi jalan tol Probolinggo-Banyuwangi Seksi I bakal selesai akhir tahun 2019. "Seksi satu baru menghubungkan antara Kabupaten Probolinggo dan Kabupaten Situbondo dengan panjang jalan tol 31,2 kilometer," ungkap dia kepada KONTAN, Selasa (16/7).

Ruas jalan tol Probolinggo-Banyuwangi akan terbagi menjadi tiga seksi, yakni Seksi I di wilayah Probolinggo (31,2 km), Seksi II di wilayah Situbondo (109 km), dan Seksi III yang berada di wilayah Banyuwangi (31,8 km).

Jasa Marga mendapatkan kredit sindikasi dana talangan senilai Rp 2,52 triliun. Dana itu digunakan untuk pembebasan lahan jalan tol Probolinggo-Banyuwangi dengan total panjang 172 km.

Pendanaan untuk pembebasan lahan tol Probolinggo-Banyuwangi ini berasal dari empat bank yakni BNI, BRI, BCA dan Bank Mandiri. Masing-masing institusi perbankan mengucurkan Rp 630 miliar. Kredit sindikasi dana talangan tanah ini merupakan kredit tahap awal dari total Rp 4,7 triliun.

Menurut Hari, saat ini desain akhir sudah selesai. Proses selanjutnya adalah melakukan tender untuk menunjuk kontraktor yang akan melaksanakan proses konstruksi. "Targetnya akhir tahun proses tender selesai," jelasnya.

Nantinya, biaya konstruksi bakal ditanggung oleh kontraktor terlebih dahulu. Setelah proyek selesai dibangun, barulah Jasamarga Probolinggo Banyuwangi membayar jasa kontraktor tersebut. "Kami sudah memperoleh dana pinjaman sindikasi bank sebesar Rp 2,52 triliun sebagai dana cadangan untuk pembebasan lahan," ungkapnya.

Hari menuturkan, untuk kebutuhan pembebasan lahan sendiri total dana yang dibutuhkan sebesar Rp 4,7 triliun. "Nanti setelah plafon pinjaman sudah habis, kami akan mengajukan pinjaman lagi," ungkap dia.

Sejatinya tol Probowangi merupakan tahap akhir dari pembangunan jalan tol Trans Jawa. Kelak, Jasamarga Probolinggo Banyuwangi memegang konsesi jalan tol ini untuk masa 35 tahun. Hari menyebutkan, total nilai investasi yang dibutuhkan untuk menyelesaikan proyek jalan bebas hambatan ini mencapai Rp 23,39 triliun.

Bagi Jasa Marga, tol Probowangi hanya sebagian dari proyek tol yang ditargetkan rampung dalam beberapa tahun ke depan. Saat ini, emiten dengan kode saham JSMR ini sedang menuntaskan pengerjaan Jalan Layang Cikampek (JCC) atau Japek Elevated II. Hingga semester pertama tahun ini, progres konstruksi Japek Elevated II telah mencapai 86%. Pada September tahun ini, manajemen JSMR mengharapkan proyek tersebut bisa selesai.

Hingga saat ini Jasa Marga memiliki konsesi jalan tol sepanjang 1.527 km. Dari jumlah tersebut, mereka telah mengoperasikan jalan tol sepanjang 1.041 km. Alhasil, Jasa Marga masih merajai kepemilikan konsesi jalan tol.

Bagikan

Berita Terbaru

Tarik Ulur Prospek Saham INDY, Reli Masih Bertumpu Cerita Tambang Emas
| Selasa, 16 Desember 2025 | 10:00 WIB

Tarik Ulur Prospek Saham INDY, Reli Masih Bertumpu Cerita Tambang Emas

Dengan level harga yang sudah naik cukup tinggi, saham PT Indika Energy Tbk (INDY) rentan mengalami aksi ambil untung.

Laba Kuartalan Belum Moncer, Saham Solusi Sinergi Digital (WIFI) Jadi Lumer
| Selasa, 16 Desember 2025 | 09:21 WIB

Laba Kuartalan Belum Moncer, Saham Solusi Sinergi Digital (WIFI) Jadi Lumer

Secara month-to-date, saham PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI)  sudah mengalami penurunan 5,09%. ​

Pemegang Saham Pengendali Surya Permata Andalan (NATO) Berpindah Tangan
| Selasa, 16 Desember 2025 | 09:16 WIB

Pemegang Saham Pengendali Surya Permata Andalan (NATO) Berpindah Tangan

Emiten perhotelan, PT Surya Permata Andalan Tbk (NATO) mengumumkan perubahan pemegang saham pengendali.

KKGI Akan Membagikan Dividen Tunai Rp 82,8 Miliar
| Selasa, 16 Desember 2025 | 09:11 WIB

KKGI Akan Membagikan Dividen Tunai Rp 82,8 Miliar

Besaran nilai dividen ini mengacu pada laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk KKGI per akhir 2024 sebesar US$ 40,08 juta. 

Arah Suku Bunga Bergantung pada Pergerakan Rupiah
| Selasa, 16 Desember 2025 | 09:06 WIB

Arah Suku Bunga Bergantung pada Pergerakan Rupiah

Bank Indonesia (BI) diperkirakan akan menahan suku bunga acuannya pada bulan ini, namun tetap ada peluang penurunan

Menanti Cuan Bagus dari Rally Santa Claus
| Selasa, 16 Desember 2025 | 08:46 WIB

Menanti Cuan Bagus dari Rally Santa Claus

Saham-saham big caps atau berkapitalisasi besar di Bursa Efek Indonesia berpotensi terpapar fenomena reli Santa Claus.

Korporasi Kembali Injak Rem Utang Luar Negeri
| Selasa, 16 Desember 2025 | 08:42 WIB

Korporasi Kembali Injak Rem Utang Luar Negeri

Utang luar negeri Indonesia per akhir Oktober 2025 tercatat sebesar US$ 423,94 miliar               

Nasib Rupiah di Selasa (16/12) Menanti Data Ekonomi
| Selasa, 16 Desember 2025 | 07:00 WIB

Nasib Rupiah di Selasa (16/12) Menanti Data Ekonomi

Pada Senin (15/12), kurs rupiah di pasar spot turun 0,13% menjadi Rp 16.667 per dolar Amerika Serikat (AS).

Obligasi Korporasi Tetap Prospektif di Era Bunga Rendah
| Selasa, 16 Desember 2025 | 06:30 WIB

Obligasi Korporasi Tetap Prospektif di Era Bunga Rendah

Penerbitan surat utang korporasi pada tahun 2025 melonjak ke rekor tertinggi sebesar Rp 252,16 triliun hingga November.

 Harbolnas Mendongkrak Transaksi Paylater Perbankan
| Selasa, 16 Desember 2025 | 06:30 WIB

Harbolnas Mendongkrak Transaksi Paylater Perbankan

Momentum Harbolnas yang berlangsung menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) mendorong permintaan layanan paylater

INDEKS BERITA

Terpopuler