Tengah Pekan, Ada Sepuluh Emiten yang Bisa Menjadi Rekomendasi Saham Hari Ini

Rabu, 20 Maret 2024 | 05:42 WIB
Tengah Pekan, Ada Sepuluh Emiten yang Bisa Menjadi Rekomendasi Saham Hari Ini
[ILUSTRASI. Pekerja melintasi layar digital pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (13/3/2024). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/rwa.]
Reporter: Tim KONTAN | Editor: Ahmad Febrian

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tak terasa, berjumpa dengn tengah pekan perdagangan saham. Analis memberikan sejumlah rekomendasi saham hari ini yang bisa menjadi ide trading atau berinvestasi. 

Paling tidak, ada sepuluh emiten yang bisa menjadi pertimbangan Anda. Berikut daftar kesepuluh emiten yang menjadi rekomendasi saham hari ini, hasil wawancara dan riset para analis.
 

XL Axiata (EXCL)
Harga Rp 2.470

Rekomendasi : Buy
Support          : Rp 2.350
Resistance     : Rp 2.640
Analis             : William Wibowo, Kanaka Hita Solvera

 

Erajaya Swasembada (ERAA)
Harga Rp 424

Rekomendasi : Hold
Support  
       : Rp 405
Resistance     : Rp 485  
Analis             : Kiswoyo Adi Joe, Nawasena Abhipraya Investama 
 

Merdeka Copper Gold (MDKA)
Harga Rp 2.250

Rekomendasi : Speculative Buy
Support        
 : Rp 2.060
Resistance     : Rp  2.340
Analis             : Herditya Wicaksana, MNC Sekuritas

Astra Agro Lestari (AALI)
Harga Rp 6.925

Rekomendasi : Trading buy
Target harga   :  Rp 7.050-Rp 7.200
Analis              : Herditya Wicaksana, MNC Sekuritas

 

 

Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Cipta Selera Murni (CSMI) Mengembangkan Produk NWS Chicken
| Rabu, 31 Desember 2025 | 06:00 WIB

Cipta Selera Murni (CSMI) Mengembangkan Produk NWS Chicken

CSMI menghadirkan merek NWS Chicken untuk menggantikan merek Texas Chicken.yang sudah hadir sebelumnya.

Tekanan Konsolidasi Pasar Menara bagi Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR)
| Rabu, 31 Desember 2025 | 06:00 WIB

Tekanan Konsolidasi Pasar Menara bagi Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR)

PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) fokus diversifikasi segmen non menara sebagai mesin pertumbuhan baru 

Harga Komoditas Energi Masih Akan Tertekan di 2026
| Rabu, 31 Desember 2025 | 05:30 WIB

Harga Komoditas Energi Masih Akan Tertekan di 2026

Kondisi pasokan berlebih alias oversupply dan faktor cuaca, menyebabkan harga komoditas energi global relatif tertekan di 2025.

Industri Elektronik Membutuhkan Peta Jalan
| Rabu, 31 Desember 2025 | 05:20 WIB

Industri Elektronik Membutuhkan Peta Jalan

Pasar domestik punya peluang di segmen downstream (hilir), seperti assembly & testing, modul elektronik, dan produk akhir berbasis semikonduktor.

Dana Asing Rp 17,34 Triliun Hengkang Dari Bursa Selama Tahun 2025
| Rabu, 31 Desember 2025 | 05:15 WIB

Dana Asing Rp 17,34 Triliun Hengkang Dari Bursa Selama Tahun 2025

Menakar prospek dana asing di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan strategi investasi saham pada tahun 2026.

Likuiditas Dorong Kinerja Bursa Domestik Sepanjang 2025 Ngegas
| Rabu, 31 Desember 2025 | 05:05 WIB

Likuiditas Dorong Kinerja Bursa Domestik Sepanjang 2025 Ngegas

Rata-rata nilai transaksi harian di Bursa Efek Indonesia (BEI) naik lebih dari 40% hingga akhir perdagangan 2025.

Volatilitas Valas Asia Relatif Berkurang di Akhir Tahun
| Rabu, 31 Desember 2025 | 05:00 WIB

Volatilitas Valas Asia Relatif Berkurang di Akhir Tahun

Selasa (30/12), baht Thailand (THB) menjadi mata uang dengan penguatan terbesar di Asia dengan kenaikan 0,65% secara harian ke 31,41.

Siantar Top (STTP) Bidik Pertumbuhan Dobel Digit
| Rabu, 31 Desember 2025 | 04:20 WIB

Siantar Top (STTP) Bidik Pertumbuhan Dobel Digit

STTP akan memfokuskan pengembangan dengan dua pendekatan utama, yakni memperluas distribusi ke negara yang belum terjangkau 

Izin Dipermudah, Persaingan Bisnis Gadai Makin Sengit di Tahun Depan
| Rabu, 31 Desember 2025 | 04:15 WIB

Izin Dipermudah, Persaingan Bisnis Gadai Makin Sengit di Tahun Depan

Pasar gadai di dalam negeri masih menawarkan daya tarik tinggi bagi pemain yang ingin menjajal bisnis ini.

Pelaku Industri Masih di Posisi Wait and See
| Rabu, 31 Desember 2025 | 04:10 WIB

Pelaku Industri Masih di Posisi Wait and See

IKI untuk industri yang berorientasi ekspor maupun pasar domestik kompak melambat pada akhir tahun ini.

INDEKS BERITA