Terus ARA, Potensi Saham NIKL Terdongkrak Sentimen Jangka Pendek

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pelat Timah Nusantara Tbk (NIKL) pada tahun ini terus berupaya memperbaiki kinerja, setelah pada semester I berhasil menurunkan rugi bersihnya dari US$ 3,85 juta menjadi US$ 774.823. Kini beragam strategi dilakukan, misalnya dengan masuk ke segmen pasar baru yakni pasar ready to drink yang ketergantungan tin plate impornya besar.
Asal tahu saja, pada tahun lalu segmen makanan dan minuman masih menjadi kontribusi terbesar perusahaan. Industri susu menjadi yang terbesar dengan porsi 25,51%, diikuti makanan ringan 25,24%, kimia 15,60%, cat 14,85%, kaleng umum 9,67%, makanan 7,95% dan minyak goreng 1,18%.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan