UNTR Berisiko Menghadapi Low Cycle, Diversifikasi ke Emas dan Nikel Masih Menantang
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Prospek bisnis PT United Tractors Tbk (UNTR) tampaknya tidak terlalu menggembirakan hingga tahun depan. Ini diprediksi terjadi di segmen jasa pertambangan dan penjualan alat berat. Padahal, selama ini keduanya merupakan tulang punggung pendapatan UNTR.
Cerminannya terlihat dari kinerja UNTR hingga kuartal III-2025. Pendapatannya hanya tumbuh tipis 0,9% YoY menjadi Rp 100,4 triliun. Sementara pos laba bersih merosot 26,4% YoY menjadi hanya Rp 11,4 triliun.
