Vaksinasi Gotong Royong Berjalan Mulai Hari Ini di 19 Perusahaan

Selasa, 18 Mei 2021 | 05:31 WIB
Vaksinasi Gotong Royong Berjalan Mulai Hari Ini di 19 Perusahaan
[ILUSTRASI. Sebanyak 19 perusahaan akan memulai program vaksinasi tahap pertama bagi ribuan karyawan.]
Reporter: Abdul Basith Bardan, Ratih Waseso | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Vaksinasi Gotong Royong bagi karyawan swasta akan berlangsung mulai hari ini, Selasa (18/5). Sebanyak 19 perusahaan akan memulai program vaksinasi tahap pertama tersebut. Dua di antaranya yakni Sinar Mas Group dan Sintesa Group.

Presiden Joko Widodo berencana hadir secara virtual dalam program perdana yang diadakan di Kawasan Industri Jababeka, Cikarang Jawa Barat. Vaksinasi akan menjangkau 600 karyawan di Marunda Refinery milik Sinar Mas Agribusiness and Food. Secara bertahap jumlahnya akan meningkat menjadi 3.000 karyawan.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terbaru

Aksi Borong Saham oleh Pengendali, Direksi, dan Investor Kawakan Saat Koreksi Melanda
| Jumat, 21 Maret 2025 | 07:55 WIB

Aksi Borong Saham oleh Pengendali, Direksi, dan Investor Kawakan Saat Koreksi Melanda

Akumulasi di tengah koreksi harga menunjukkan bahwa para investor kakap masih memiliki keyakinan terhadap prospek jangka panjang emiten terkait.

Ikhtiar DEWA Berganti Status, Transformasi Bisnis Hingga Dongkrak Kinerja Operasional
| Jumat, 21 Maret 2025 | 07:20 WIB

Ikhtiar DEWA Berganti Status, Transformasi Bisnis Hingga Dongkrak Kinerja Operasional

Secara teknikal saham PT Darma Henwa Tbk (DEWA) belum menarik lantaran belum terlihat tanda-tanda pembalikan arah yang solid.

Redaksi Tempo Mendapat Teror Kepala Babi
| Jumat, 21 Maret 2025 | 06:29 WIB

Redaksi Tempo Mendapat Teror Kepala Babi

Paket kotak berisikan kepala babi tersebut ditujukan kepada Cica, wartawan desk politik dan salah satu host Bocor Alus Politik besutan Tempo.

Rumah Subsidi Baru Tersalur 130.000
| Jumat, 21 Maret 2025 | 06:25 WIB

Rumah Subsidi Baru Tersalur 130.000

Presiden Prabowo telah memanggil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait ke Istana Kepresidenan, Rabu (19/3).

 KEK Batang Mengincar Investasi Rp 60 Triliun
| Jumat, 21 Maret 2025 | 06:23 WIB

KEK Batang Mengincar Investasi Rp 60 Triliun

KEK Batang memiliki luas 4.300 ha yang menjadikannya KEK BUMN terbesar. Hingga kini ada 27 perusahaan atau tenant dari berbagai sektor industri

ExxonMobil Bidik Indonesia  Jadi Basis Industri Petrokimia
| Jumat, 21 Maret 2025 | 06:20 WIB

ExxonMobil Bidik Indonesia Jadi Basis Industri Petrokimia

ExxonMobil Indonesia resmi menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Pemerintah Indonesia untuk mengembangkan proyek CCS dan pabrik petrokimia

Beban Puncak Kelistrikan Turun 30% Saat Lebaran
| Jumat, 21 Maret 2025 | 06:17 WIB

Beban Puncak Kelistrikan Turun 30% Saat Lebaran

PLN memproyeksikan beban puncak kelistrikan saat Lebaran 2025 di kisaran 45 Gigawatt (GW), sementara kapasitas daya mampu pasok mencapai 67 GW.

Mengutak-atik Tarif untuk Mengerek PNBP
| Jumat, 21 Maret 2025 | 06:14 WIB

Mengutak-atik Tarif untuk Mengerek PNBP

Pada awal tahun ini, Kementerian ESDM gencar merilis sejumlah kebijakan untuk mengeduk pemasukan dari PNBP.

 Peluang Tipis Ekspor Batubara ke Amerika
| Jumat, 21 Maret 2025 | 05:52 WIB

Peluang Tipis Ekspor Batubara ke Amerika

Meski demikian, sekali lagi peluang ini terbatas, karena impor batubara AS yang hanya 1%-2% dari total konsumsi atau 6 juta ton pada 2024.

Rupiah Masih dalam Tekanan pada Jumat (21/3)
| Jumat, 21 Maret 2025 | 05:34 WIB

Rupiah Masih dalam Tekanan pada Jumat (21/3)

Penguatan rupiah dipengaruhi oleh sikap dovish The Federal Reserve yang telah menahan suku bunga di kisaran 4,25% - 4,5%.

INDEKS BERITA

Terpopuler