Wah, Stok CPO di Malaysia Makin Berkurang

Selasa, 13 Agustus 2019 | 16:46 WIB
Wah, Stok CPO di Malaysia Makin Berkurang
[ILUSTRASI. ]
Reporter: Herry Prasetyo | Editor: A.Herry Prasetyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Stok minyak sawit mentah alias crude palm oil (CPO) di Malaysia terus berkurang.

Berdasarkan data Malaysian Palm Oil Board (MPOB), stock CPO Malaysia per Juli 2019 tercatat sebesar 1,34 juta ton.

Dibandingkan stok akhir pada bulan sebelumnya, stok CPO Malaysia pada Juli lalu turun tipis sebesar 0,72%.

Sementara itu, stok minyak sawit olahan alias processed palm oil (PPO) per Juli 2019 tercatat sebesar 1,05 juta ton.

Jumlah stok PPO tersebut turun tipis sebesar 0,88% dibandingkan stok PPO per Juni 2019 sebanyak 1,06  juta ton.

Jika dijumlahkan, stok minyak sawit Malaysia per Juli 2019 sebesar 2,39 juta ton.

Jumlah tersebut turun  0,79% dibandingkan stok Juni 2019 yang sebesar 2,41 juta ton.

Total produksi CPO Malaysia per Juli naik 15,06% menjadi 974.295 ton. 

Sementara ekspor minyak sawit Malaysia per Juli naik 7,37% menjadi 1,49 juta ton.

Baca Juga: Perang Dagang, Ekspor CPO dari Indonesia dan Malaysia ke China Meningkat

Sepanjang tahun ini, stok minyak sawit di Malaysia terus menurun.

Di awal tahun ini, stok akhir minyak sawit Malaysia masih sebesar 3 juta ton.

Pada Februari 2019, stok minyak sawit Malaysia sedikit meningkat menjadi 3,06 juta ton.

Per Maret 2019, stok minyak sawit Malaysia turun menjadi 2,92 juta ton.

Lalu, pada April dan Mei, stok minyak sawit Malaysia turun masing-masing menjadi 2,73 juta ton dan 2,44 juta ton.

Meski begitu, rata-rata stok akhir minyak sawit Malaysia sepanjang tahun ini masih lebih besar dibandingkan tahun lalu.

Pada periode Januari-Juli 2019, rata-rata stok minyak sawit Malaysia sebesar 2,7 juta ton.

Pada periode sama tahun lalu, rata-rata stok minyak sawit Malaysia hanya 2,3 juta ton.

Baca Juga: Ekspor CPO Malaysia Naik 15,18%, Ekspor ke India Naik Dua Kali Lipat

Bagikan

Berita Terbaru

Indonesia Importir Gandum Terbesar Kedua Dunia, AS Bukan Sumber Utama
| Minggu, 06 Juli 2025 | 12:52 WIB

Indonesia Importir Gandum Terbesar Kedua Dunia, AS Bukan Sumber Utama

Indonesia menjadi negara importir gandum terbesar kedua dunia menurut data FAO. Impor Indonesia hanya kalah oleh Mesir.

Profit 26,68% Setahun, Harga Emas Antam Terbaru di Laman Resmi Belum Berubah
| Minggu, 06 Juli 2025 | 11:07 WIB

Profit 26,68% Setahun, Harga Emas Antam Terbaru di Laman Resmi Belum Berubah

Belum ada perbaruan data harga emas Antam hari ini. Harga terakhir 5 Juli 2025) tertera Rp 1.908.000 per gram.

Menguak Penyebab Kenaikan Impor Bahan Baku dan Barang Modal RI Saat PMI Terkontraksi
| Minggu, 06 Juli 2025 | 09:00 WIB

Menguak Penyebab Kenaikan Impor Bahan Baku dan Barang Modal RI Saat PMI Terkontraksi

Kenaikan impor bahan baku dan barang modal saat manufaktur lesu juga ditengarai efek praktik dumping yang dilakukan China.

Safe Haven Masih Menjadi Primadona di Semester II-2025, Emas Tetap Jadi Andalan Utama
| Minggu, 06 Juli 2025 | 08:00 WIB

Safe Haven Masih Menjadi Primadona di Semester II-2025, Emas Tetap Jadi Andalan Utama

Ketidakpastian arah suku bunga acuan The Fed dan geopolitik yang masih memanas kurang mendukung aset berisiko seperti saham.

Dilema Harga Eceran Tertinggi Beras dan Daya Beli Masyarakat
| Minggu, 06 Juli 2025 | 07:15 WIB

Dilema Harga Eceran Tertinggi Beras dan Daya Beli Masyarakat

Harga beras medium dan premium saat ini jauh di atas HET. Masih perlu harga eceran tertinggi?        

Kejayaan Jati dan Bisnis Furnitur yang Terancam Babak Belur
| Minggu, 06 Juli 2025 | 05:39 WIB

Kejayaan Jati dan Bisnis Furnitur yang Terancam Babak Belur

Ancaman tarif resiprokal ke Amerika Serikat, hingga banjir produk furnitur impor, menjadi tantangan industri.

Melaba dari Usaha Minuman Matcha
| Minggu, 06 Juli 2025 | 05:34 WIB

Melaba dari Usaha Minuman Matcha

Belakangan, olahan matcha digemari masyarakat. Peluang ini ditangkap pelaku usaha yang menuai omzet hingga ratusan juta

PR Perlindungan Investor
| Minggu, 06 Juli 2025 | 05:31 WIB

PR Perlindungan Investor

Nyoman terkejut karena dia merasa cuma mengorder 9 lot, namun mengapa bisa berubah menjadi 16.541 lot?

IHSG Turun 0,47% Sepekan, Intip Saham-Saham Top Gainers dan Top Losers Bursa
| Minggu, 06 Juli 2025 | 04:00 WIB

IHSG Turun 0,47% Sepekan, Intip Saham-Saham Top Gainers dan Top Losers Bursa

IHSG ditutup melemah ke 6.865,19 pada perdagangan terakhir, 4 Juli 2025 setelah melemah 0,47% dalam sepekan mulai 30 Juni 2025.

Akuisisi Tahap Pertama KRYA Terlaksana, Investor Asal Hongkong Lanjut Due Dilligence
| Sabtu, 05 Juli 2025 | 18:00 WIB

Akuisisi Tahap Pertama KRYA Terlaksana, Investor Asal Hongkong Lanjut Due Dilligence

Akuisisi PT Bangun Karya Perkasa Jaya Tbk (KRYA) oleh sejumlah perusahaan yang bergerak di bisnis kendaraan listrik mulai terlaksana.

INDEKS BERITA

Terpopuler