Waskita Toll Road Kantongi Pinjaman Rp 10,76 Triliun

Rabu, 27 Februari 2019 | 07:46 WIB
Waskita Toll Road Kantongi Pinjaman Rp 10,76 Triliun
[]
Reporter: Harry Muthahhari | Editor: A.Herry Prasetyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Anak usaha PT Waskita Karya Tbk (WSKT), PTT Waskita Toll Road, memperoleh fasilitas kredit investasi jalan tol senilai Rp 10,76 triliun. Sebanyak Rp 6,8 triliun untuk membiayai pengerjaan ruas Cibitung-Cilincing sedangkan Rp 3,96 triliun untuk ruas Krian-Legundi-Bunder-Manyar. Kedua ruas tersebut merupakan bagian dari Tol Trans Jawa.

Ada lima lembaga keuangan yang bergabung dalam pengucuran kredit sindikasi untuk Waskita Toll Road.  Kelimanya meliputi PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) dan PT Bank CIMB Niaga Tbk.

Ruas Cibitung-Cilincing di bawah kelolaan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Cibitung Tanjung Priok Port Tollways dan PT Waskita Bumi Wira. Sebanyak 55% saham milik Waskita Toll Road dan 45% saham punya PT Akses Pelabuhan Indonesia. "Kredit sindikasi yang diberikan merupakan kredit sindikasi tahap I," ujar Herwidiakto, Direktur Utama PT Waskita Toll Road usai acara penandatangan fasilitas pinjaman, Selasa (26/2)

Asal tahu, total kebutuhan dana pembangunan ruas Cibitung-Cilincing sepanjang 34,02 kilometer (km) mencapai Rp 7,40 triliun. Sejauh ini, tahap pengerjaannya sampai 45,54%. Waskita Toll Road menargetkan proses pembangunan rampung semua pada Desember 2019.

Sementara ruas Krian-Legundi-Bunder-Manyar milik PT Waskita Bumi Wira. Komposisi saham Waskita Bumi terdiri dari 99,90% Waskita Toll Road dan 0,10% PT Panca Wira Usaha. Sejatinya, Waskita Bumi Wira mendapatkan total limit kredit hingga senilai Rp 5,36 triliun.

 

Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Pertebal Portofolio, Saratoga (SRTG) Siapkan Dana US$ 150 Juta
| Kamis, 23 Januari 2025 | 09:07 WIB

Pertebal Portofolio, Saratoga (SRTG) Siapkan Dana US$ 150 Juta

PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) membidik sejumlah perusahaan potensial untuk didanai pada tahun 2025 ini. 

Berbenah, Prospek Saham GOTO Berpotensi Merekah
| Kamis, 23 Januari 2025 | 09:03 WIB

Berbenah, Prospek Saham GOTO Berpotensi Merekah

Pemulihan kinerja dan bisnis on demand service mendorong prospek harga saham PT Goto Gojek Tokopedia Tbk (GOTO)

Menangkap Peluang Mengoleksi Emas Saat Harga Terkoreksi
| Kamis, 23 Januari 2025 | 08:31 WIB

Menangkap Peluang Mengoleksi Emas Saat Harga Terkoreksi

Di jangka pendek ada peluang harga emas terkoreksi. Data-data inflasi Amerika Serikat menunjukkan pelambatan

Langkah Konsolidasi Akan Berlanjut, Taji KPR Syariah Bank BTN (BBTN) Kian Kuat
| Kamis, 23 Januari 2025 | 08:26 WIB

Langkah Konsolidasi Akan Berlanjut, Taji KPR Syariah Bank BTN (BBTN) Kian Kuat

Ketimbang IPO entitas hasil merger UUS BTN Syariah dan Bank Victoria Syariah, BBTN membuka peluang untuk mengakuisisi bank syariah lain.

Tarik Minat Masyarakat di Program 3 Juta Rumah, Kementerian BUMN Gunakan Konsep TOD
| Kamis, 23 Januari 2025 | 08:09 WIB

Tarik Minat Masyarakat di Program 3 Juta Rumah, Kementerian BUMN Gunakan Konsep TOD

Pemerintah akan menyisir dan mendata developer nakal agar tidak bisa berpartisipasi dalam Program Tiga Juta Rumah. 

Diam-Diam Sahamnya Sudah Terbang 45%, SMKL Rupanya Berkongsi dengan Perusahaan China
| Kamis, 23 Januari 2025 | 07:53 WIB

Diam-Diam Sahamnya Sudah Terbang 45%, SMKL Rupanya Berkongsi dengan Perusahaan China

PT Satyamitra Kemas Lestari Tbk (SMKL) dan Ghuangzhou Yi Song berkongsi masuk ke bisnis paper pulp mold. ​

PK Ditolak, Subagio Wirjoatmodjo Mesti Melepas Kepemilikannya di Trimata Benua
| Kamis, 23 Januari 2025 | 07:41 WIB

PK Ditolak, Subagio Wirjoatmodjo Mesti Melepas Kepemilikannya di Trimata Benua

Data terbaru menunjukkan, kepemilikan Subagio Wirjoatmodjo di perusahaan batubara PT Trimata Benua sebanyak 25 persen.

Gara-Gara Perintah Donald Trump, Arus Masuk Dana ke Obligasi Domestik Tersendat
| Kamis, 23 Januari 2025 | 07:02 WIB

Gara-Gara Perintah Donald Trump, Arus Masuk Dana ke Obligasi Domestik Tersendat

Peluang pemangkasan suku bunga acuan alias BI rate dapat mendukung valuasi yield obligasi domestik. 

Bank Indonesia Siap Borong SBN di Pasar Sekunder
| Kamis, 23 Januari 2025 | 07:00 WIB

Bank Indonesia Siap Borong SBN di Pasar Sekunder

Langkah borong SBN oleh Bank Indonesia sebagai bentuk dukungan bank sentral terhadap program ekonomi pemerintah.

Indonesia Menawarkan Investasi Baterai Listrik
| Kamis, 23 Januari 2025 | 06:45 WIB

Indonesia Menawarkan Investasi Baterai Listrik

Pada September nanti Indonesia secara keseluruhan bisa memenuhi standar besar seperti Exponential Moving Average (EMA).

INDEKS BERITA

Terpopuler