
BI Beli Lebih dari Rp 90 Triliun SBN hingga Mei
Pembelian SBN tersebut yaitu melalui pasar sekunder sebesar Rp 64,99 triliun dan pasar primer sebesar Rp 31,42 triliun

Belanja 2026 Belum Ungkit Ekonomi Lebih Tinggi
Sebesar 40% dari total belanja 10 K/L terbesar pada tahun 2026, fokus pada MBG serta pertahanan dan kemanan

Sinyal Kenaikan Tarif Cukai Rokok di 2026
Saat ini pemerintah tengah menyusun peta jalan (roadmap) kebijakan cukai agar sejalan dengan RPJMN 2026-2029

Anggaran Surplus, Bukan Berarti Ekonomi Baik-Baik Saja
Di periode yang sama, belanja negara turun 5,1% menjadi Rp 806,2 triliun. Inilah yang membuat pemerintah mencatatkan surplus Rp 4,3 triliun.

Mau Dorong Ekonomi, Pemerintah Harus Lebih Banyak Belanja
Target pertumbuhan ekonomi 2026 sebesar 5,2% hingga 5,8% dinilai terlalu optimistis oleh para ekonom

BI Berpeluang Pangkas Bunga Acuan Jadi 5,5%
Pemangkasan bunga acuan Bank Indonesia alias BI rate diharapkan dapat mendorong perekonomian Tanah Air

Menanti Kiprah Pengisi Kursi Panas Kemkeu
Menelisik pergantian Direktur Jenderal Pajak dan Direktur Jenderal Bea Cukai Kementerian Keuangan (Kemkeu)

Ekonomi Kuartal II Masih di Bawah 5%
Belanja pemerintah diperkirakan akan mendorong perekonomian dalam negeri di kuartal kedua pada tahun ini

Realisasi PBI Jaminan Kesehatan Capai Rp 15 Triliun
Realisasi penyaluran penerima bantuan iuran jaminan kesehatan (PBI JK) hingga 7 Mei 2025 mencapai Rp 15,4 triliun kepada 96,7 juta jiwa.

Asing Masuk ke Saham, Tapi Hengkang dari SBN
Terdapat aliran modal asing tercatat masuk ke pasar keuangan dalam negeri atau capital inflow pada pekan kedua Mei 2025

Menakar Usulan Kenaikan Batasan PTPK
Usulan untuk menaikkan batas penghasilan tidak kena pajak (PTKP) mencuat di tengah tekanan ekonomi akibat pelemahan daya beli masyarakat

Timbang Matang Kebijakan Pajak Pro Konglomerat
Wacana tax amnesty mencederai wajib pajak dan pembentukan family office juga belum tentu menarik minat investor

Kementerian Keuangan Rotasi Pejabat Strategis
Kursi Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan yang saat ini diduduki Suryo Utomo dikabarkan bakal diisi orang baru

Realisasi PBI Jaminan Kesehatan Capai Rp 15 Triliun
Realisasi penyaluran penerima bantuan iuran jaminan kesehatan (PBI JK) hingga 7 Mei 2025 mencapai Rp 15,4 triliun kepada 96,7 juta jiwa.

Realisasi PBI Jaminan Kesehatan Capai Rp 15 Triliun
Realisasi penyaluran penerima bantuan iuran jaminan kesehatan (PBI JK) hingga 7 Mei 2025 mencapai Rp 15,4 triliun kepada 96,7 juta jiwa.

Pembukaan Hutan untuk Ketahanan Pangan Bertahap
Kementerian Kehutanan menegaskan rencana pembukaan 20,6 juta hektare (ha) lahan untuk proyek ketahanan pangan tidak akan dilakukan sekaligus

Kartu Prakerja Tunggu Peralihan ke Kemnaker
Pemerintah akan mengalihkan Program Kartu Prakerja ke Kementerian Ketenagkerjaan dari sebelumnya di bawah Kemko Perekonomian

Setoran PNBP SDA Juga Masih Rentan
PNBP SDA akan dipengaruhi oleh beberapa faktur, termasuk realisasi lifting migas dan pergerakan nilai tukar

Belum Ada Insentif Baru untuk Dorong Konsumsi
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menilai kondisi perekonomian domestik masih kuat

Bikin Resah, Daya Pungut Pajak Semakin Merosot
Angka tax buoyancy Indonesia pada tahun 2024 turun ke bawah 1 dan menjadi negatif pada kuartal I-2025

Konsumsi Emosional Mendorong Ekonomi China di Tengah Ketidakpastian
Gaya belanja gen Z, yang rela mengeluarkan duit besar untuk memperoleh barang kesukaan mereka, menjadi pendorong konsumsi di China

Pemerintah Ekspansi, Swasta Masih Rem ULN
Posisi utang luar negeri (ULN) Indonesia pada kuartal I 2025 sebesar US$ 430,4 miliar, naik 6,4% secara tahunan

Perlu Insentif Agar Ekonomi Bergulir
Ekonom dan pengusaha meminta pemerintah menggulirkan kembali insentif pajak dan nonpajak untuk mendorong ekonomi

Pajak Ambrol, Defisit Anggaran Berisiko Jebol
Berdasarkan data Kementerian Keuangan, hingga akhir Maret 2025, APBN sudah mencetak defisit sebesar Rp 104 triliun

AS dan China Damai, Begini Efeknya ke Indonesia
Dampak dari kesepakatan kedua negara ini dalam jangka menengah adalah lebih pada berkurangnya sentimen ketidakpastian global.