Cadangan Devisa Berisiko Tertekan Kinerja Ekspor

Jumat, 08 Agustus 2025 | 08:10 WIB
Cadangan Devisa Berisiko Tertekan Kinerja Ekspor
[ILUSTRASI. Petugas menunjukkan uang pecahan rupiah dan dolar AS dan di gerai penukaran mata uang asing di Jakarta. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/foc.]
Reporter: Siti Masitoh | Editor: Adinda Ade Mustami

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Cadangan devisa Indonesia berisiko tertahan. Pasalnya, penerapan tarif timbal balik oleh Amerika Serikat (AS) yang dimulai pada 7 Agustus ini berpotensi menekan kinerja ekspor RI. 

Per akhir Juli 2025, berdasarkan data Bank Indonesia (BI), posisi cadangan devisa mencapai US$ 152,0 miliar. Angka ini turun dari posisi pada akhir Juni 2025 sebesar US$ 152,6 miliar.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan
Topik Terkait

Berita Terbaru

Faktor Domestik Bikin Rupiah Makin Tercekik
| Senin, 29 September 2025 | 06:45 WIB

Faktor Domestik Bikin Rupiah Makin Tercekik

Modal asing mengalir keluar dari pasar SBN. Ini diiringi kenaikan imbal hasil (yield) obligasi pemerintah dan tekanan pada rupiah.

Rupiah Berpeluang Menguat Meski Tipis pada Senin (29/9)
| Senin, 29 September 2025 | 06:30 WIB

Rupiah Berpeluang Menguat Meski Tipis pada Senin (29/9)

Penguatan indeks dolar AS yang didukung oleh data ekonomi AS yang kuat, mengurangi ekspektasi pasar soal pemotongan suku bunga The Fed. 

Menanti Aksi Prabowo
| Senin, 29 September 2025 | 06:10 WIB

Menanti Aksi Prabowo

Petaka keracunan massal menunjukkan ada kegagalan sistemik dalam proses penyiapan, pengolahan, maupun distribusi makanan.

Prospek Emiten Properti Menanti Efektivitas Subsidi Properti
| Senin, 29 September 2025 | 06:00 WIB

Prospek Emiten Properti Menanti Efektivitas Subsidi Properti

Emiten properti mendapatkan sejumlah subsidi, tetapi risiko nilai tukar rupiah hingga fiskal membayangi prospek kinerja mereka

Prabowo Bakal Meresmikan 25.000 Rumah Subsidi
| Senin, 29 September 2025 | 05:40 WIB

Prabowo Bakal Meresmikan 25.000 Rumah Subsidi

Rumah subsidi yang diresmikan tersebut berada di 90 titik lokasi yang tersebar di 30 provinsi seluruh Indonesia. 

 Harga Komoditas Mendorong Laju Penjualan Motor
| Senin, 29 September 2025 | 05:39 WIB

Harga Komoditas Mendorong Laju Penjualan Motor

Penurunan bunga pinjaman diharapkan ikut mengerek penjualan sepeda motor yang tertekan pelemahan daya beli

Progres Proyek Cisem  Tahap Dua Mencapai 86%
| Senin, 29 September 2025 | 05:36 WIB

Progres Proyek Cisem Tahap Dua Mencapai 86%

Pipa gas Cisem dirancang menyalurkan gas dari Jawa Timur ke Jawa Barat untuk mendukung ketahanan energi

Pemerintah Kejar Terus Para Penunggak Pajak
| Senin, 29 September 2025 | 05:35 WIB

Pemerintah Kejar Terus Para Penunggak Pajak

Hingga September terdapat 84 wajib pajak yang telah melakukan pembayaran atau membuat angsuran, dengan totalnya Rp 5,1 triliun

Anak Peruri Membangun  Lapangan Padel di Jakarta
| Senin, 29 September 2025 | 05:33 WIB

Anak Peruri Membangun Lapangan Padel di Jakarta

Peruri juga membuka peluang ekspansi fasilitas olahraga serupa di sejumlah lokasi lain yang dikelola perusahaan

Shell Matangkan Penjualan SPBU di Indonesia
| Senin, 29 September 2025 | 05:31 WIB

Shell Matangkan Penjualan SPBU di Indonesia

Rencananya, pengalihan kepemilikan akan rampung pada tahun 2026 setelah memperoleh persetujuan regulas

INDEKS BERITA

Terpopuler