Tag obligasi
WIKA Melunasi Sebagian Obligasi Senilai Rp 50 Miliar
WIKA melakukan pelunasan awal sebagian dari Obligasi Berkelanjutan I Wijaya Karya Tahap I Tahun 2020 Seri A melalui call option.
Jumat, 20 Desember 2024 | 09:08 WIB
Investor Perkarakan Bumi Resources Terkait Penerbitan Obligasi Konversi Rp 8 Triliun
Mengintip data KSEI, BUMI01CB merupakan kode efek dari Obligasi Wajib Konversi PT Bumi Resources Tbk (BUMI) yang terbit tahun 2017.
Kamis, 19 Desember 2024 | 23:25 WIB
Penerbitan Obligasi Perbankan Bakal Semarak Tahun Depan
Pertumbuhan DPK hanya 6,7% secara tahunan atau year on year (YoY), susut dari September yang tumbuh 7%.
Sabtu, 14 Desember 2024 | 04:01 WIB
Penerbitan Obligasi Korporasi Bakal Lebih Tinggi di 2025
NIlai penerbitan surat utang korporasi di 2025 sekitar Rp 139 triliun – Rp 155 triliun dengan titik tengah Rp 144 triliun
Kamis, 12 Desember 2024 | 06:00 WIB
Medco (MEDC) Tawarkan Obligasi Senilai Rp 2,5 Triliun
PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) menawarkan obligasi berkelanjutan dengan jumlah pokok Rp 2,5 triliun.
Jumat, 06 Desember 2024 | 07:25 WIB
Anomali Kepemilikan Obligasi Negara
Tampilnya BI sebagai penguasa baru pasar SBN domestik tidak terlepas dari skema berbagi beban (burden sharing) dengan pemerintah.
Jumat, 06 Desember 2024 | 05:02 WIB
MEDC Terbitkan Obligasi Berkelanjutan Senilai Rp 2,5 Triliun Untuk Bayar Utang
Per 30 September 2024 liabilitas PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) mencapai US$ 5,43 miliar.
Kamis, 05 Desember 2024 | 16:09 WIB
Penjualan ST013 Laris, Obligasi Ritel di 2025 Bakal Semakin Marak
Permintaan masyarakat yang tinggi mendorong penambahan kuota menjadi Rp 20 triliun dari Rp 10 triliun.
Rabu, 04 Desember 2024 | 05:43 WIB
Jatuh Tempo Desember 2024, Emiten Siapkan Dana Pelunasan Utang Obligasi
Sederet emiten telah menyiapkan dana jumbo untuk membayar obligasi yang jatuh tempo pada Desember 2024.
Selasa, 03 Desember 2024 | 04:42 WIB
Emiten Ramai-Ramai Terbitkan Obligasi dan Sukuk Menjelang Akhir Tahun 2024
Pencarian dana lewat pasar saham semisal rights issue malah kurang pas dengan kondisi market yang tengah lesu.
