Total kepemilikan saham PANR di PDES bertambah menjadi 457,6 juta saham (64,01%) dari sebelumnya 456,19 juta saham (63,8%).

Hanya saja, di kuartal pertama , PANR berhadapan dengan tantangan seperti keterlambatan realisasi anggaran dari sektor pemerintah.

Secara umum tren wisata ke luar negeri (outbound) masih bergerak ke destinasi populer seperti Jepang, Korea Selatan hingga Eropa.

Sebelum divestasi, PANR mendekap 33,11% saham Raja Kamar Internasional dan Northstar Group sebanyak 33,17%.

Langkah ini dilakukan untuk menggapai para travelers atau pelanggan yang ingin mencoba destinasi baru di periode musim dingin.

PANR memanfaatkan momentum pulihnya bisnis pariwisata sejak tahun lalu.

PANR berharap capaian bisnis tahun ini bisa sama seperti kondisi pra pandemi.

Target ini dibuat setelah melihat tren pertumbuhan permintaan tahun 2023 yang cukup tinggi.

Sejak awal Juli 2021 harga saham PANR terus meroket.

Sektor pariwisata yang digeluti Panorama Transwisata (PANR) dan Weha Transportasi tengah tertekan Pandemi Covid-19.