ILUSTRASI. Kabinet Thailand menyetujui pinjaman baru sekitar 820 miliar baht atau US$ 21,64 miliar untuk tahun fiskal 2023 mulai 1 Oktober 2022. REUTERS/Athit Perawongmetha
Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - BANGKOK. Kabinet Thailand menyetujui pinjaman baru sekitar 820 miliar baht atau US$ 21,64 miliar untuk tahun fiskal 2023 mulai 1 Oktober 2022. Pinjaman itu untuk membantu membiayai defisit anggaran.
Rencana pinjaman baru merupakan bagian dari pinjaman yang lebih besar sebesar 1,05 triliun baht atau US$ 27,70 miliar untuk tahun fiskal tersebut. "Dimana 233 miliar baht akan dipinjam oleh perusahaan-perusahaan negara dan lembaga pemerintah lainnya," kata Kementerian Keuangan Thailand dalam sebuah pernyataan, Selasa (27/9).
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.