Berita Bisnis

Harga Ayam di TIngkat Peternak Rontok Lagi, Populasi Final Stock Diusulkan Dipangkas

Selasa, 21 Januari 2020 | 05:20 WIB
Harga Ayam di TIngkat Peternak Rontok Lagi, Populasi Final Stock Diusulkan Dipangkas

Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Thomas Hadiwinata

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga ayam kembali terjun di bawah harga acuan pembelian di tingkat peternak. Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat (Pinsar) mencatat, sejak awal tahun ini, harga ayam di tingkat peternak meluncur hingga Rp 15.000 per kg. Harga itu jauh di bawah kisaran harga acuan, yaitu Rp 18.000 - Rp 20.000 per kilogram (kg).

Ketua Umum Pinsar Indonesia, Singgih Januratmoko menyampaikan, harga jatuh karena produksi ayam yang berlebih. Sejak Desember hingga Februari nanti, ada kelebihan produksi hingga 20 juta ekor per minggu. Sementara, kebutuhan  hingga Februari diperkirkan hanya sekitar 52 juta hingga 55 juta ekor.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Sudah berlangganan? Masuk

Berlangganan

Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan

Rp 20.000

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Terbaru
IHSG
7.087,32
1.11%
-79,50
LQ45
920,31
1.62%
-15,20
USD/IDR
16.177
-0,39
EMAS
1.347.000
0,15%
Terpopuler