ILUSTRASI. FILE PHOTO: Lini perakitan di pabrik milik Nissan Motor Co. di Kanda, Prefektur Fukuoka, Jepang. (09/07/2015). REUTERS/Maki Shiraki/File Photo
Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata
KONTAN.CO.ID - TOKYO. Sentimen bisnis manufaktur di Jepang untuk tiga bulan yang berakhir September memburuk, dengan ekspektasi inflasi perusahaan mencapai rekor tertinggi, demikian diperlihatkan hasil survei bank sentral. Prospek ekonomi yang rapuh terbebanin oleh biaya material yang sangat tinggi.
Namun rencana belanja modal perusahaan untuk tahun fiskal saat ini masih kuat, demikian kesimpulan lain dari survei "tankan" Bank of Japan (BOJ). Sebagian penyebabnya adalah pelemahan nilai tukar yen menopang aktivitas para eksportir.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.