ILUSTRASI. Direktur Utama PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (GOOD) Hardianto Atmadja (tengah) bersama Direktur Robert Chandrakelana Adjie (kanan) dan Direktur Paulus Tedjosutikno berbincang sebelum public expose di Jakarta, Selasa (27/10). KONTAN/Baihaki
Reporter: Nur Qolbi | Editor: Tedy Gumilar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten makanan dan minuman PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (GOOD) memprediksi, penyerapan belanja modal atau capital expenditure (capex) hingga akhir 2020 bakal lebih rendah dari alokasi awal. Pasalnya, terjadi penundaan rencana investasi baru akibat situasi pandemi Covid-19.
Direktur Garudafood Paulus Tedjosutikno mengatakan, perkiraan pengeluaran cash flow untuk pembiayaan capex di tahun ini adalah sebesar Rp 477 miliar. Jumlah tersebut setara 83% dari rencana capex semula, Rp 572 miliar.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.