ADHI Siap Melunasi Obligasi Rp 3,5 Triliun

Jumat, 03 Juni 2022 | 06:00 WIB
ADHI Siap Melunasi Obligasi Rp 3,5 Triliun
[]
Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adhi Karya Tbk (ADHI) akan melunasi dua obligasi  senilai Rp 3,5 triliun yang jatuh tempo di bulan ini. Dua obligasi tersebut terdiri dari  Obligasi Berkelanjutan II Adhi Tahap I senilai Rp 2,99 triliun yang jatuh tempo 22 Juni 2022, serta Obligasi Berkelanjutan II Adhi Tahap II 2019 Seri A sebesar Rp 556 miliar yang jatuh tempo pada 25 Juni 2022.

Sekretaris Perusahaan ADHI Farid Budiyanto menuturkan, perusahaan sudah menyiapkan dana pelunasannya. "Dana tersebut berasal dari penerbitan PUB III Tahap III Tahun 2022 dan kas perusahaan," ujarnya, Kamis (2/6).

Sebelumnya, dari hasil penerbitan obligasi 2022 tersebut, ADHI meraih dana nyaris senilai  Rp 4 triliun. Adapun, aksi korporasi tersebut memang ditujukan untuk memperbaiki profil utang serta penyediaan modal kerja emiten saham pelat merah ini.

Dana yang diraih digunakan  untuk refinancing obligasi yang akan jatuh tempo, serta untuk modal kerja seperti untuk proyek pembangunan tol, sarana perkeretaapian, gedung, energi, industri dan proyek pembangunan infrastruktur lainnya.

Seiring dengan agenda refinancing, ADHI juga gencar memburu kontrak baru. Sampai dengan April 2022, ADHI telah menjaring kontrak baru senilai Rp 8,2 triliun, naik 128% dibandingkan pencapaian kontrak baru per April 2021 yang senilai  Rp 3,6 triliun.

Sampai akhir tahun 2022, ADHI membidik kontrak baru bertumbuh 15% dari realisasi tahun 2021. Tahun lalu, perseroan ini mencatatkan kontrak baru sebesar
Rp 15,2 triliun atau lebih rendah dari target yang awalnya ditetapkan sebanyak Rp 24 triliun.

Sebagai gambaran, tahun ini ADHI  memiliki beberapa proyek konstruksi gedung dan infrastruktur yang sedang dibidik. Antara lain, Jalan Tol Yogyakarta-Bawen dan Jalan Tol JORR Elevated Cikunir Ulujami.

Selain itu, ADHI berfokus menggarap sejumlah proyek infrastruktur eksisting. Misalnya, proyek Light Rail Transit (LRT) Jabodebek. Adapula proyek konstruksi Jalan Tol Sigli-Banda Aceh. Kedua proyek tersebut diproyeksikan selesai tahun ini.

Sampai dengan Maret 2022, ADHI telah merealisasikan belanja modal sebesar Rp 67,7 miliar. "Untuk investasi aset tetap, pembelian tanah dan investasi ventura bersama," kata Farid.

Kamis (2/6), ADHI ditutup flat di Rp 725. Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana melihat, secara teknikal harga saham ADHI masih tertahan oleh MA60. "Selama tidak terkoreksi ke bawah level support, ADHI masih berpeluang menguat," ujarnya. Dia merekomendasikan buy on weakness ADHI dengan support Rp 680 dan resistance Rp 770 per saham.

 

Bagikan

Berita Terbaru

Investor Asing Tertarik Masuk, Harga Saham DADA Naik di Tengah Aksi Jual Pengendali
| Selasa, 26 Agustus 2025 | 20:28 WIB

Investor Asing Tertarik Masuk, Harga Saham DADA Naik di Tengah Aksi Jual Pengendali

Sejak April hingga pertengahan Agustus 2025, PT Karya Permata Inovasi Indonesia terus-menerus menjual saham DADA.

PIK 2 Bakal Private Placement Rp 300 Miliar, Harga Saham PANI Malah Terkoreksi
| Selasa, 26 Agustus 2025 | 19:58 WIB

PIK 2 Bakal Private Placement Rp 300 Miliar, Harga Saham PANI Malah Terkoreksi

Marketing sales PANI bakal turun 42% YoY menjadi Rp 3,5 triliun akibat siklus perlambatan di pasar properti.

Danantara Dikabarkan bakal Menerbitkan Patriot Bond Senilai Rp 50 Triliun
| Selasa, 26 Agustus 2025 | 12:24 WIB

Danantara Dikabarkan bakal Menerbitkan Patriot Bond Senilai Rp 50 Triliun

Kabar mengenai Patriot Bond Danantara pertama kali terungkap lewat akun instagram pribadi Tantowi Yahya (@tantowiyahyaofficial) tanggal 23 Agustus

Membedah Katalis yang bisa Mendongkrak Kinerja Keuangan & Saham Vale Indonesia (INCO)
| Selasa, 26 Agustus 2025 | 10:47 WIB

Membedah Katalis yang bisa Mendongkrak Kinerja Keuangan & Saham Vale Indonesia (INCO)

Penjualan nikel saprolit akan memberikan tambahan pendapatan potensial sekitar US$ 56 juta di paruh kedua 2025.

Memantau Geliat Industri Bank Kustodian di Tahun 2025
| Selasa, 26 Agustus 2025 | 10:41 WIB

Memantau Geliat Industri Bank Kustodian di Tahun 2025

Industri bank kustodian di Indonesia dapat belajar dari negara yang lebih maju seperti India dan Vietnam. 

Saham TLKM Tetap di Atas 3.000 di Tengah Jual-Beli oleh JP Morgan & Credit Agricole
| Selasa, 26 Agustus 2025 | 08:43 WIB

Saham TLKM Tetap di Atas 3.000 di Tengah Jual-Beli oleh JP Morgan & Credit Agricole

Berdasar rata-rata target harga berdasarkan konsensus analis, potensi kenaikan harga saham TLKM sudah terbatas.

Valuasi Harga Saham HEAL Kian Premium Sejak Masuknya Grup Djarum, Masih Layak Beli?
| Selasa, 26 Agustus 2025 | 08:12 WIB

Valuasi Harga Saham HEAL Kian Premium Sejak Masuknya Grup Djarum, Masih Layak Beli?

Masuknya Grup Djarum membuka peluang bagi RS Hermina (HEAL) untuk menggarap ratusan ribu karyawan yang berada di bawah konglomerasi tersebut.

Anggaran BA BUN Bengkak, Rawan Jadi Pos Gelap
| Selasa, 26 Agustus 2025 | 07:54 WIB

Anggaran BA BUN Bengkak, Rawan Jadi Pos Gelap

Anggaran tahun depan dipatok Rp 525 triliun, naik signifikan 46,65% dibanding 2025 yang sebesar Rp 358 triliun.

Harga Saham EMTK Mengangkasa, Vanguard Group tak Mau Ketinggalan Kesempatan Jualan
| Selasa, 26 Agustus 2025 | 07:42 WIB

Harga Saham EMTK Mengangkasa, Vanguard Group tak Mau Ketinggalan Kesempatan Jualan

Sepanjang Agustus 2025 berjalan, investor asing institusi lebih banyak menjual saham EMTK ketimbang akumulasi.

Belanja Perpajakan Tak Ungkit Industri Pengolahan
| Selasa, 26 Agustus 2025 | 07:30 WIB

Belanja Perpajakan Tak Ungkit Industri Pengolahan

Meski belanja perpajakan digelontorkan, kinerja industri pengolahan justru semakin menunjukkan tanda-tanda kelesuan. 

INDEKS BERITA

Terpopuler