KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dua kementerian yang menggawangi pembangunan infrastruktur di Indonesia masih mendapatkan alokasi anggaran belanja jumbo di tahun depan.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), misalnya, mendapatkan pagu indikatif tahun anggaran (TA) 2023 mencapai Rp 98,2 triliun. Hanya, anggaran ini lebih rendah dibandingkan dengan pagu indikatif TA 2022 sebesar Rp 100,6 triliun. "Kami mendapat pagu indikatif Rp 98,2 triliun," ungkap Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Kamis (9/6).
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.