AS Belum Sepakat, Dollar AS Kembali Menjadi Safe Haven

Jumat, 19 Mei 2023 | 04:45 WIB
AS Belum Sepakat, Dollar AS Kembali Menjadi Safe Haven
[]
Reporter: Nur Qolbi | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah berada di posisi terlemah sejak 28 April 2023. Rabu (17/5), rupiah berada di Rp 14.869, melemah 0,33% dari hari sebelumnya. 

Chief Analyst DCFX Futures, Lukman Leong bilang, rupiah kembali tertekan karena kegagalan perundingan antara pemerintah dan kongres terkait kenaikan plafon utang Amerika Serikat (AS). Ketidakpastian ini membuat investor memburu dollar AS sebagai safe haven.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Garap Rumah Subsidi, Ingria Pratama Capitalindo (GRIA) Hadapi Banyak Tantangan
| Jumat, 18 Juli 2025 | 06:20 WIB

Garap Rumah Subsidi, Ingria Pratama Capitalindo (GRIA) Hadapi Banyak Tantangan

Salah satunya adalah soal penyesuaian harga jual rumah subsidi yang terus terdampak oleh inflasi dan kenaikan harga material bangunan.

IHSG Naik 6,14% Dalam Reli Sembilan Hari, Saham-Saham Ini Jadi Penyokong
| Jumat, 18 Juli 2025 | 06:15 WIB

IHSG Naik 6,14% Dalam Reli Sembilan Hari, Saham-Saham Ini Jadi Penyokong

Dalam sembilan hari kenaikan, IHSG mengakumulasikan kenaikan 6,14% dari posisi terakhir 4 Juli 2025 lalu.

Harga Melonjak Tinggi, Saham Emiten Masuk Radar BEI
| Jumat, 18 Juli 2025 | 06:15 WIB

Harga Melonjak Tinggi, Saham Emiten Masuk Radar BEI

Bursa Efek Indonesia (BEI) memasukkan lima saham yang baru IPO di bulan Juli ini masuk UMA. Dua diantaranya sahamnya disuspensi BEI. 

Dolar Tertekan, Kesempatan Kurs Rupiah Bisa Menguat
| Jumat, 18 Juli 2025 | 06:15 WIB

Dolar Tertekan, Kesempatan Kurs Rupiah Bisa Menguat

Analis memproyeksi dolar Amerika Serikat (AS) masih akan terjerembap ke dalam zona koreksi hingga akhir 2025.

Kowtow Diplomasi Tarif
| Jumat, 18 Juli 2025 | 06:10 WIB

Kowtow Diplomasi Tarif

Perlu dipertimbangkan betul jangan sampai 50 unit pesawat baru itu hanya terbang kosong sehingga membuat keuangan Garuda boncos.

IHSG Menguat, Tapi Fundamental Rapuh
| Jumat, 18 Juli 2025 | 06:05 WIB

IHSG Menguat, Tapi Fundamental Rapuh

Penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) belakangan ini didorong saham-saham konglomerat dan euforia IPO baru.

Pemangkasan BI Rate Belum Cukup Cukup Menekan Bunga Kredit
| Jumat, 18 Juli 2025 | 06:00 WIB

Pemangkasan BI Rate Belum Cukup Cukup Menekan Bunga Kredit

Pemangkasan BI rate sebesar 75 basis poin (bps) ke level 5,25% tahun ini ternyata tidak otomatis mendorong bank menekan bunga kredit.​

Siap-Siap Harga Rumah Subsidi Naik
| Jumat, 18 Juli 2025 | 06:00 WIB

Siap-Siap Harga Rumah Subsidi Naik

Harga rumah subsidi yang kini menjadi bagian program 3 juta rumah belum mengalami kenaikan sejak tahun 2023.

Kepulan Laba Emiten Rokok di Kuartal II-2025 Masih Tipis
| Jumat, 18 Juli 2025 | 05:41 WIB

Kepulan Laba Emiten Rokok di Kuartal II-2025 Masih Tipis

 IPOT memperkirakan margin kotor HMSP dan GGRM di kuartal dua tahun ini akan tetap datar dibanding kuartal sebelumnya di 17,4% dan 9,2%. 

Jelang Laporan Keuangan dan Aksi Profit Taking, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini
| Jumat, 18 Juli 2025 | 05:35 WIB

Jelang Laporan Keuangan dan Aksi Profit Taking, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Kenaikan IHSG itu terpengaruh musim rilis kinerja kuartal ll-2025. Namun investor perlu mewaspadai profit taking di  jangka pendek

INDEKS BERITA

Terpopuler