Berita Market

AS-Iran Memanas, Begini Proyeksi Harga Minyak ke Depan

Kamis, 09 Januari 2020 | 06:12 WIB
AS-Iran Memanas, Begini Proyeksi Harga Minyak ke Depan

ILUSTRASI. FILE PHOTO: A general view shows Mexican state oil firm Pemex's Cadereyta refinery, in Cadereyta, Mexico October 5, 2019. Picture taken October 5, 2019. REUTERS/Daniel Becerril/File Photo

Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: A.Herry Prasetyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Eskalasi hubungan Iran dengan Amerika Serikat (AS) meningkat. Terbaru, Iran melancarkan serangan ke pangkalan militer AS pada Rabu (8/1) dini hari. Serangan ini berimbas pada pergerakan harga komoditas, salah satunya harga minyak.

Pasca serangan tersebut, harga minyak dunia sempat mencapai US$ 65,61 per barel. Tapi setelah itu, harga minyak kembali terkoreksi. Per pukul 17.13 WIB, harga minyak di bursa Nymex AS untuk pengiriman Februari 2020 berada di US$ 62,91 per barel, cuma naik 0,33% dibanding penutupan hari sebelumnya.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Sudah berlangganan? Masuk

Berlangganan

Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan

Rp 20.000

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Terbaru