ILUSTRASI. IATA memperkirakan kerugian bersih maskapai-maskapai penerbangan akan menyempit menjadi US$ 11,6 miliar pada tahun 2022. REUTERS/Tyrone Siu
Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - BOSTON. Kondisi industri penerbangan global kemungkinan akan membaik pada tahun depan. The International Air Transport Association (IATA) memperkirakan kerugian bersih maskapai-maskapai penerbangan akan menyempit dari US$ 51,8 miliar tahun ini menjadi US$ 11,6 miliar pada tahun 2022.
IATA memproyeksikan pengurangan tajam dalam kerugian industri tahun depan sejalan dengan pemulihan multi kecepatan atas krisis Virus Corona. IATA merupakan badan perdagangan utama industri penerbangan internasional.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.