Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Dikky Setiawan
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Industri asuransi jiwa harus berlapang dada. Pasalnya, semua pundi pendapatan bisnis mereka harus susut karena perlambatan ekonomi dan pandemi. Dan, salah satu yang terparah adalah anjloknya hasil investasi asuransi jiwa lantaran kinerja pasar modal babak belur pada awal masa-masa pandemi korona.
Padahal dari tahun ke tahun, porsi penempatan dana investasi industri asuransi jiwa itu sangat bergantung pada instrumen investasi pasar modal, baik itu saham, obligasi, ataupun reksadana. Walhasil, ketika serangan pandemi korona meluluhlantakkan pasar modal, maka dampaknya sangat menohok bagi hasil penempatan investasi mereka tersebut.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.