KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Monetary Authority of Singapore (MAS) meminta Oversea-Chinese Banking Corp Ltd (OCBC) untuk menyimpan tambahan modal sebesar S$ 330 juta atau US$ 240 juta sebagai risiko operasional. Permintaan Bank Sentral Singapura itu keluar setelah ratusan nasabah OCBC tertipu penipuan phishing SMS pada Bulan Desember tahun lalu.
MAS mengatakan OCBC diharuskan menerapkan pengganda 1,3 kali pada aset tertimbang menurut risikonya untuk risiko operasional. "Ini berarti jumlah tambahan sekitar S$ 330 juta dalam modal regulasi," katanya dalam sebuah pernyataan, Kamis (26/5).
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.