Baru IPO, NICL Menargetkan Laba Bersih Tumbuh 263,46% pada Tahun Ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan pertambangan nikel PT PAM Mineral Tbk (NICL) optimistis prospek industri nikel masih akan cerah. Emiten yang baru melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) ini yakin dapat melipatgandakan angka penjualan dan laba bersih.
Sekretaris Perusahaan NICL Suhartono mengatakan, sepanjang 2020 lalu, laba bersih perusahaan ini mencapai Rp 28,45 miliar. Nah, di tahun ini, NICL menargetkan laba bersih bisa melesat 263,46% dari tahun lalu menjadi sebesar Rp 103,42 miliar.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.