Batasi Kuota, Pemerintah Serap Penjualan ST009 Rp 10 Triliun

Jumat, 02 Desember 2022 | 04:35 WIB
Batasi Kuota, Pemerintah Serap Penjualan ST009 Rp 10 Triliun
[]
Reporter: Avanty Nurdiana, Nur Qolbi | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penjualan sukuk tabungan (ST) seri ST009 berakhir 30 November 2022 lalu. Penjualan ini menyerap Rp 10 triliun. Ini adalah surat berharga negara ritel penjualan terendah sepanjang tahun ini. Meski begitu, pemerintah mengaku ini adalah strategi.  

Dwi Irianti Hadiningdyah Direktur Pembiayaan Syariah Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan mengatakan, jumlah tersebut adalah kuota maksimal yang diterbitkan. "Sudah akhir tahun jadi tak bisa upsize lebih dari Rp 10 triliun," ucap dia kepada KONTAN. 

Baca Juga: Bank Mandiri Mencatat Penjualan ST009 Sebesar Rp 1,63 Triliun

Sejatinya, Dwi bilang, potensi penjualan ST009 ini sangat besar. Bahkan di hari pertama terjual Rp 2 triliun. "Artinya kalau dihitung hari kerja dari tanggal 11 sampai 30 November dikalikan Rp 2 triliun kemudian Sabtu-Minggu bisa terjual Rp 200 miliar - Rp 250 miliar maka penjualan bisa lebih dari itu," tutur Dwi. Namun pemerintah memilih membatasi, apalagi penerimaan negara masih surplus.

Corporate Secretary Bank Mandiri Rudi As Aturridha pun mengatakan, tren pemesanan terus naik. "Rata-rata pemesanan per investor Rp 507 juta dengan jumlah investor lebih dari 3.000 investor," kata dia. Dalam tujuh hari, penjualan Rp 7 triliun, namun hanya dijatah Rp 1,63 triliun.

Bagikan

Berita Terbaru

Lepas 541 Juta Saham Sentul City (BKSL), Kepemilikan Samuel Sekuritas Tersisa 4,94%
| Jumat, 19 Desember 2025 | 09:53 WIB

Lepas 541 Juta Saham Sentul City (BKSL), Kepemilikan Samuel Sekuritas Tersisa 4,94%

Samuel Sekuritas Indonesia melaporkan pengurangan kepemilikan sahamnya di PT Sentul City Tbk (BKSL).

Multi Makmur Lemindo (PIPA) Akan Transformasi Jadi Holding Investasi Energi
| Jumat, 19 Desember 2025 | 09:48 WIB

Multi Makmur Lemindo (PIPA) Akan Transformasi Jadi Holding Investasi Energi

PT Multi Makmur Lemindo Tbk (PIPA) segera melakukan transformasi bisnis seiring masuknya PT Morris Capital Indonesia sebagai pengendali baru. ​

Laju Saham Barang Konsumsi Masih Mini
| Jumat, 19 Desember 2025 | 09:43 WIB

Laju Saham Barang Konsumsi Masih Mini

Laju indeks saham barang konsumsi tertinggal dari 10 indeks sektoral lain di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Sampoerna Agro (SGRO) Siap Merambah ke Bisnis Hilir Sawit dan Energi Terbarukan
| Jumat, 19 Desember 2025 | 09:34 WIB

Sampoerna Agro (SGRO) Siap Merambah ke Bisnis Hilir Sawit dan Energi Terbarukan

PT Sampoerna Agro Tbk (SGRO) akan menjalin sinergi dengan pemegang saham baru, Posco International, yang akan masuk ke sektor hilir kelapa sawit.

Strategi Mengail Cuan Saham Menjelang Tutup Tahun
| Jumat, 19 Desember 2025 | 09:24 WIB

Strategi Mengail Cuan Saham Menjelang Tutup Tahun

Memilih strategi yang bisa dimanfaatkan investor untuk mendulang cuan investasi saham di momen libur akhir tahun​.

Kenaikan Harga Dongkrak Nilai Ekspor CPO Indonesia
| Jumat, 19 Desember 2025 | 08:50 WIB

Kenaikan Harga Dongkrak Nilai Ekspor CPO Indonesia

Hingga Oktober 2025, nilai ekspor sawit mencapai US$ 30,605 miliar, lebih tinggi 36,19% dibanding periode yang sama tahun 2024 US$ 22,472 miliar.

Aturan Baru Pupuk Bersubsidi Menjadi Titik Balik Industri
| Jumat, 19 Desember 2025 | 08:40 WIB

Aturan Baru Pupuk Bersubsidi Menjadi Titik Balik Industri

Regulasi ini memberikan kerangka kebijakan yang lebih adaptif dalam pelaksanaan subsidi pupuk, sekaligus membuka ruang bagi peningkatan efisiensi.

Central Proteina Prima (CPRO) Kian Serius di Bisnis Pet Food
| Jumat, 19 Desember 2025 | 08:25 WIB

Central Proteina Prima (CPRO) Kian Serius di Bisnis Pet Food

Industri pet food Indonesia menunjukkan pertumbuhan yang sangat pesat dalam beberapa tahun terakhir, seiring meningkatnya jumlah pemilik hewan.

SKB Food (RAFI) Transformasi ke Bisnis Agrifood
| Jumat, 19 Desember 2025 | 08:15 WIB

SKB Food (RAFI) Transformasi ke Bisnis Agrifood

Sebagai pijakan awal transformasi, RAFI mengusung tema “More Impactful and More Valuable” yang tidak hanya berorientasi pada pertumbuhan bisnis

Ancaman Dari Jepang Bisa Bikin IHSG & Rupiah Anjlok, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini
| Jumat, 19 Desember 2025 | 08:11 WIB

Ancaman Dari Jepang Bisa Bikin IHSG & Rupiah Anjlok, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Jika perkiraan ini terjadi, ada potensi akan meningkatnya volatilitas saham dan mata uang di pasar global.

INDEKS BERITA

Terpopuler