Beroleh Berkah Ramadan dan Lebaran, Peritel Panen Rejeki Nomplok

Sabtu, 15 Juni 2019 | 10:30 WIB
Beroleh Berkah Ramadan dan Lebaran, Peritel Panen Rejeki Nomplok
[]
Reporter: Andy Dwijayanto, Harry Muthahhari | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Beberapa perusahaan ritel mengaku ketiban berkah Lebaran. Malahan, penjualan tahun ini lebih tinggi ketimbang Lebaran tahun sebelumnya.

Misalnya saja, PT Metropolitan Retailmart. Scesilia Febiana, Head of Marketing Communications Metro Department Store menyatakan, peningkatan penjualan seiring dengan strategi yang dilakukan perusahaan. Salah satunya menggelar acara Metro Ramadan Fashion Highlight Indonesia Best Designer. "Selama Ramadan baik trafik dan penjualan meningkat, untuk trafik pengunjung sendiri naik hampir 50%," ujarnya kepada KONTAN, Jumat (14/6)

Bahkan, penjualan juga meningkat hampir di seluruh gerai secara signifikan. Soalnya, trafik pengunjung naik dan imbasnya penjualan juga meningkat di kisaran 30% hingga 50%.

Nah, khusus di beberapa gerai, perusahaan ini juga melakukan desain ulang (redesign), seperti di gerai Metro Department Store Plaza Senayan. Hal ini dilakukan sebagai upaya perusahaan untuk bisa lebih relevan dengan kebutuhan dan kenyamanan pelanggan.

Begitu juga dengan PT Mega Perintis Tbk (ZONE). FX Afat Adinata Nursalim, Direktur Utama ZONE menjelaskan, perusahaan mencatat pertumbuhan kinerja yang baik di kuartal I tahun ini. Sedangkan di kuartal II, adanya momen lebaran bisa melecut penjualan dengan sangat baik. "Peningkatan penjualan saat Lebaran bisa tiga kali lipat dari bulan biasa," ujarnya kepada KONTAN, Jumat (14/6).

Presiden Direktur PT Panen Lestari Internusa atau Sogo Department Store Indonesia, Handaka Santosa mengatakan, kenaikan di lebaran tahun ini sebesar 9% dibanding lebaran tahun lalu. Tapi agak terganggu karena ada gonjang-ganjing politik. "Jadi sebenarnya bisa lebih dari itu," katanya kepada KONTAN, Jumat (14/6).

Kenaikan penjualan baru terasa memasuki bulan Ramadan mulai 5 Mei 2019. "Tanggal 22 Mei 2019 kemarin turun karena beberapa toko Sogo ada yang sampai tutup," tambahnya.

Fetty Kwartati, Head of Corporate Communication PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) menyampaikan, penjualan bulan Mei tahun ini meningkat drastis dibandingkan Mei tahun lalu. Hanya saja, ia belum mau membeberkan berapa nilai penjualan yang tercatat pada periode tersebut. "Soalnya, jadwal Lebaran yang selalu maju sekitar 10 hari. Permintaan dan penjualan department store dan specialty store paling besar," ujarnya.

Di luar itu, juga ada event Festival Jakarta Great Sale (FJGS) yang juga menopang penjualan menjelang Lebaran. Untuk itu, manajemen Mitra Adi Perkasa yang mengelola banyak gerai fashion bermerek itu menyatakan bahwa untuk menjaga momentum, pihaknya terus melakukan upaya dan strategi penjualan yang sesuai dengan kebutuhan. "Usai Ramadan, masih ada program mid year sales dan back to school program," tandas Fetty.

Bagikan

Berita Terbaru

Valuasi IPO CBDK Dinilai Menarik, Begini Analisisnya
| Senin, 23 Desember 2024 | 15:51 WIB

Valuasi IPO CBDK Dinilai Menarik, Begini Analisisnya

CBDK meminta harga IPO 19x-26x P/E sepanjang tahun 2025, lebih tinggi dibandingkan perusahaan sejenis di sektornya yang hanya 6x-9x P/E.

Mediasi Diperpanjang, Gugatan 40 Nasabah Mirae Senilai Rp 8,17 Triliun Masih Bergulir
| Senin, 23 Desember 2024 | 14:21 WIB

Mediasi Diperpanjang, Gugatan 40 Nasabah Mirae Senilai Rp 8,17 Triliun Masih Bergulir

Mirae Asset minta waktu hingga 16 Januari 2025 untuk memberikan tanggapan karena proposal penggugat harus dirapatkan melibatkan seluruh direksi.

Pilihan Saham Big Caps Menarik Untuk Investasi Jangka Panjang
| Senin, 23 Desember 2024 | 13:58 WIB

Pilihan Saham Big Caps Menarik Untuk Investasi Jangka Panjang

Saham-saham dengan kapitalisasi pasar atau market capitalization (market cap) besar tak melulu jadi pilihan tepat untuk investasi jangka panjang.

Harga Saham Provident (PALM) Menguat, Aksi Borong Dua Pemegang Picu Lonjakan Harga
| Senin, 23 Desember 2024 | 09:00 WIB

Harga Saham Provident (PALM) Menguat, Aksi Borong Dua Pemegang Picu Lonjakan Harga

PALM mencetak laba bersih Rp 464,63 miliar di Januari-September 2024, dibandingkan periode sebelumnya rugi bersih sebesar Rp 1,94 triliun.

Sektor Bisnis yang Mendorong Perekonomian Domestik
| Senin, 23 Desember 2024 | 08:52 WIB

Sektor Bisnis yang Mendorong Perekonomian Domestik

Sejumlah sektor usaha dinilai masih prospektif dan berpotensi sebagai motor penggerak ekonomi Indonesia ke depan, setidaknya dalam jangka menengah

Modal Cekak Pemerintah Mengerek Pertumbuhan Ekonomi 2025
| Senin, 23 Desember 2024 | 08:47 WIB

Modal Cekak Pemerintah Mengerek Pertumbuhan Ekonomi 2025

Tantangan pemerintah Indonesia untuk memacu perekonomian semakin berat pada tahun depan, termasuk mencapai pertumbuhan ekonomi 8%

Insentif Pajak Mobil Hybrid Dorong Sektor Otomotif, Saham ASII Jadi Unggulan
| Senin, 23 Desember 2024 | 08:36 WIB

Insentif Pajak Mobil Hybrid Dorong Sektor Otomotif, Saham ASII Jadi Unggulan

Bila mendapatkan insentif pajak, maka PPnBM untuk kendaraan hybrid akan dibanderol sebesar 3% hingga 4%.

Rekomendasi Saham Emiten Barang Konsumsi yang Masih Dibayangi Tekanan Daya Beli
| Senin, 23 Desember 2024 | 08:35 WIB

Rekomendasi Saham Emiten Barang Konsumsi yang Masih Dibayangi Tekanan Daya Beli

Miten yang bergerak di bisnis barang konsumsi dibayangi sentimen kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12%.

Peluang Tipis IHSG Menguat di Pengujung Tahun
| Senin, 23 Desember 2024 | 08:25 WIB

Peluang Tipis IHSG Menguat di Pengujung Tahun

Sudah tidak banyak lagi ruang bagi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) untuk menguat di sisa tahun ini. 

Pemerintah Tebar Insentif Kepabeanan Rp 33 Triliun
| Senin, 23 Desember 2024 | 08:15 WIB

Pemerintah Tebar Insentif Kepabeanan Rp 33 Triliun

Insentif yang dimaksud, antara lain berupa insentif kawasan berikat, penanaman modal, serta kebutuhan pertahanan dan keamanan.

INDEKS BERITA

Terpopuler