Berita Ekonomi

BI Memprediksi Okupansi Perkantoran Tahun Ini Minus 20%

Selasa, 21 Juli 2020 | 08:32 WIB
BI Memprediksi Okupansi Perkantoran Tahun Ini Minus 20%

ILUSTRASI. PT Intiland Development Tbk (DILD) mengakui, sepanjang semester I 2020 penjualan properti komersial terbilang berat karena pandemi Virus Corona.

Reporter: Amalia Nur Fitri, Sugeng Adji Soenarso | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bisnis properti komersial seperti ruang kantor dan ritel masih tersendat. Bank Indonesia (BI) mencatat, permintaan segmen perkantoran cenderung sepi dengan proyeksi penurunan okupansi hingga minus 20%.

Riset BI memperlihatkan, pertumbuhan permintaan properti komersial pada kuartal pertama tahun ini melambat. Indeks Permintaan Properti Komersial hanya tumbuh 0,41% (yoy), melambat dibandingkan kuartal IV-2019 sebesar 0,52%. Sementara secara triwulanan, indeks di kuartal I 2020 minus 0,02%, dibandingkan kuartal IV-2019 yang tumbuh 0,13% (qtq).

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Sudah berlangganan? Masuk

Berlangganan

Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan

Rp 20.000

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Terbaru