BI Menjaga Amunisi untuk Stabilisasi Nilai Tukar Rupiah

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Di luar dugaan, posisi cadangan devisa akhir Maret 2025 tercatat sebesar US$ 157,1 miliar, naik US$ 2,6 miliar dibanding pada akhir bulan sebelumnya yang tercatat US$ 154,5 miliar. Kenaikan cadangan devisa tersebut memperkuat amunisi Bank Indonesia (BI) untuk menstabilkan nilai tukar rupiah yang masih bergejolak.
Menurut Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Ramdan Denny Prakoso, kenaikan cadangan devisa didorong oleh penerimaan pajak dan jasa, serta penarikan pinjaman luar negeri yang dilakukan pemerintah.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan