Blue Bird Ganti Model, Toyota Tetap Kebagian Berkah

Selasa, 09 Juli 2019 | 05:50 WIB
Blue Bird Ganti Model, Toyota Tetap Kebagian Berkah
[]
Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selain ritel, segmen korporasi juga menjadi target pasar agen pemegang merek (APM). Keuntungannya adalah pembelian terjadi dalam skala besar.

Salah satu APM yang getol memburu segmen korporasi adalah PT Toyota Astra Motor (TAM). Perusahaan patungan antara PT Astra International Tbk (ASII) dan Toyota Motor Corporation itu membidik perusahaan taksi. Jenis mobil yang paling laris adalah Avanza Transmover.

Dalam setahun, TAM bisa stabil menjual 5.000 unit Avanza Transmover. "Penjualan terbesar masih dari Grup Blue Bird," ujar Fransiscus Soerjopranoto atau yang akrab disapa Soerjo, Executive General Manager PT Toyota Astra Motor kepada KONTAN, Minggu (7/7).

Berdasarkan catatan KONTAN, PT Blue Bird Tbk (BIRD) memang berencana meremajakan 4.000 unit kendaraan pada tahun ini. Hingga Juni 2019, mereka sudah mengganti sebanyak 1.500 unit taksi multi purpose vehicle (MPV) yang mayoritas berupa Toyota Avanza Transmover. Sisanya adalah Honda Mobilio.

Selain perusahaan taksi, Toyota memburu perusahaan sewa kendaraan. Hanya saja, pelanggan tersebut lebih meminati Toyota Avanza dan juga Toyota Innova.

Meski getol memburu segmen korporasi, dominasi segmen ritel belum tergantikan. "Sebanyak 30% penjualan Toyota berasal dari korporasi," ungkap Soerjo.

Menurut data internal TAM, penjualan dari pabrikan ke diler (wholesales) pada semester I 2019 sekitar 154.300 unit atau turun 4,87% ketimbang periode sama tahun lalu sebanyak 162.200 unit. Adapun penjualan dari diler ke konsumen (retail sales) sekitar 156.600 unit atau susut 9,06% dibandingkan periode Januari-Juni 2018 yang kurang lebih 172.200 unit.

Tahun ini, TAM memprediksi penjualan mobil nasional 1,1 juta unit. Mereka membidik pangsa pasar 30%. TAM yakin pasar mobil semester kedua bakal lebih baik.

Bagikan

Berita Terbaru

Sampai Akhir September 2024, Laba Bersih Summarecon Agung (SMRA) Melejit 43%
| Sabtu, 23 November 2024 | 07:19 WIB

Sampai Akhir September 2024, Laba Bersih Summarecon Agung (SMRA) Melejit 43%

Pertumbuhan laba bersih SMRA itu didongkrak melejitnya pendapatan di periode Januari-September 2024.

Pendapatan dan Laba Harita Nickel (NCKL) Melesat di Kuartal III-2024
| Sabtu, 23 November 2024 | 07:11 WIB

Pendapatan dan Laba Harita Nickel (NCKL) Melesat di Kuartal III-2024

Pendapatan dan laba bersih PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) alias Harita Nickel kompak naik di sembilan bulan 2024. 

Menguat Dalam Sepekan, IHSG Ditopang Optimisme Pasar
| Sabtu, 23 November 2024 | 07:01 WIB

Menguat Dalam Sepekan, IHSG Ditopang Optimisme Pasar

Dalam sepekan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengakumulasi penguatan 0,48%. Jumat (22/11), IHSG ditutup naik 0,77% ke level 7.195,56 

Insentif Pajak Lanjutan, Harapan Emiten Kendaraan Listrik
| Sabtu, 23 November 2024 | 06:54 WIB

Insentif Pajak Lanjutan, Harapan Emiten Kendaraan Listrik

Menakar efek insentif pajak lanjutan PPnBM DTP dan PPN DTP terhadap prospek kinerja emiten kendaraan listrik​.

Timah (TINS) Memacu Produksi Bijih Timah
| Sabtu, 23 November 2024 | 03:45 WIB

Timah (TINS) Memacu Produksi Bijih Timah

TINS berhasil memproduksi bijih timah sebesar 15.189 ton hingga kuartal III-2024 atau naik 36% jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Total Bangun Persada (TOTL) Menembus Target Kontrak Baru
| Sabtu, 23 November 2024 | 03:40 WIB

Total Bangun Persada (TOTL) Menembus Target Kontrak Baru

TOTL menerima nilai kontrak baru senilai Rp4,4 triliun per Oktober 2024. Perolehan ini melampaui target awal TOTL sebesar Rp 3,5 triliun.

Mobil Baru Siap Meluncur Menjelang Akhir Tahun
| Sabtu, 23 November 2024 | 03:30 WIB

Mobil Baru Siap Meluncur Menjelang Akhir Tahun

Keberadaan pameran otomotif diharapkan mampu mendorong penjualan mobil baru menjelang akhir tahun ini.

Lion Air Group Mendominasi Pasar Penerbangan di Indonesia
| Sabtu, 23 November 2024 | 03:25 WIB

Lion Air Group Mendominasi Pasar Penerbangan di Indonesia

Menurut INACA, Lion Air Group menguasai 62% pasar penerbangan domestik di Indonesia, khususunya segmen LCC.

Produk Terstruktur BEI Sepi Peminat
| Sabtu, 23 November 2024 | 03:20 WIB

Produk Terstruktur BEI Sepi Peminat

Masalah likuiditas membuat produk terstruktur kurang diminati. Berdasarkan data KSEI, AUM ETF sebesar Rp 14,46 triliun hingga Oktober 2024.

Mempertahankan dan Perebutan Kekuasaan
| Sabtu, 23 November 2024 | 03:15 WIB

Mempertahankan dan Perebutan Kekuasaan

Rakyat harus cerdas dan kritis dalam membaca peta pertarungan politik di ajang pilkada pada saat ini.

INDEKS BERITA

Terpopuler