BTPN Buka Transaksi Valas Via Jenius

Sabtu, 29 Juni 2019 | 07:42 WIB
BTPN Buka Transaksi Valas Via Jenius
[]
Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - BANDUNG. Perbankan terus mengembangkan produk digital. Serangan dari perusahaan teknologi finansial (tekfin) dalam urusan kecanggihan membuat bank mau tidak mau harus segera berbenah.

Salah satunya PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) yang meluncurkan fitur layanan perbankan digital terbaru, yaitu pilihan saldo mata uang valuta asing (valas) yang hadir melalui aplikasi tabungan digital Jenius.

Waasi B Sumintardja, Digital Banking Business Product Head Bank BTPN menyebut layanan ini diharapkan dapat memudahkan kebutuhan transaksi nasabah dalam mata uang asing.

Adapun, saat ini pihaknya memiliki tiga pilihan mata uang yang bisa digunakan untuk bertransaksi antara lain dolar Amerika Serikat (USD), dolar Singapura (SGD), dan yen Jepang (JPY). Ia menjelaskan, untuk dapat menggunakan fitur ini nasabah Jenius harus lebih dulu mengaktifkan kartu utama (m-Card). Setelah mengaktifkan, pengguna Jenius bisa transaksi jual dan beli mata uang asing dengan rupiah dan sebaliknya melalui aplikasi.

Pengguna juga bisa menentukan salah satu saldo yang akan dihubungkan ke m-Card serta menikmati kemudahan transaksi di luar negeri dengan saldo mata uang asing yang dimiliki.

Usai mengaktifkan saldo mata uang asing, pengguna bisa membeli mulai dari US$ 10, SGD 10 SGD dan JPY 1.000 sebagai setoran awal dan setoran selanjutnya mulai dari US$, SGD 1 atau JPY 1. Bukan hanya pembelian, nasabah Jenius juga bisa melakukan penjualan mata uang asing di aplikasi Jenius.

Menurut catatan BTPN, saat ini sudah ada lebih dari 1,4 juta nasabah Jenius, dengan pengguna aktif mencapai lebih dari 50%. Nah, dari jumlah tersebut sebanyak 41% sudah menggunakan valas untuk bertransaksi. "Untuk layanan tabungan valas, sejak diluncurkan bulan lalu sudah ada 10.000 pengguna," ujarnya Jumat (28/6).

Sementara itu, dalam satu bulan, nasabah Jenius diperkenankan untuk melakukan pembelian mata uang asing maksimal sebanyak US$ 20.000 atau setara. "Itu karena sesuai ketentuan OJK (Otoritas Jasa Keuangan). Kalau penggunannya tidak terbatas," terangnya.

Ke depan, BTPN berencana untuk menambah jenis mata uang yang dapat digunakan. Setidaknya dalam rencana bisnis, ada sepuluh mata uang populer yang bisa digunakan. Misalnya euro, dollar Hong Kong dan renminbi yuan.

Bagikan

Berita Terbaru

Profit 23,79% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Anjlok Dalam (7 April 2025)
| Senin, 07 April 2025 | 09:37 WIB

Profit 23,79% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Anjlok Dalam (7 April 2025)

Harga emas Antam (7 April 2025) ukuran 1 gram Rp 1.758.000. Di atas kertas pembeli setahun lalu bisa untung 23,79% jika menjual hari ini.

Harganya Naik dan Jadi Top Leaders 24-27 Maret, Ini Sejumlah Katalis Positif PANI
| Senin, 07 April 2025 | 09:00 WIB

Harganya Naik dan Jadi Top Leaders 24-27 Maret, Ini Sejumlah Katalis Positif PANI

PANI juga telah mengalokasikan porsi belanja modal yang cukup besar untuk pengembangan infrastruktur.

SCMA Siapkan Belanja Modal Rp 250 Miliar di Tahun 2025
| Senin, 07 April 2025 | 08:07 WIB

SCMA Siapkan Belanja Modal Rp 250 Miliar di Tahun 2025

Anggaran belanja modal tersebut untuk memperkuat transmisi digital entitas Grup Emtek yang bergerak di bidang media tersebut 

Tekanan Membayangi IHSG Usai Libur Lebaran, Cek Sektor yang Relatif Tahan Guncangan
| Senin, 07 April 2025 | 08:05 WIB

Tekanan Membayangi IHSG Usai Libur Lebaran, Cek Sektor yang Relatif Tahan Guncangan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa (8/4) berpotensi terkoreksi dengan support di 6.265.

Valas Asia Masih Bergerak Beragam di Pekan Ini
| Senin, 07 April 2025 | 08:04 WIB

Valas Asia Masih Bergerak Beragam di Pekan Ini

Para investor kini masih mencermati arah pergerakan pasar di tengah ketegangan dagang dan ketidakpastian ekonomi global. . 

Angkutan Bahan Kimia Menopang Kinerja Humpuss Maritim (HUMI)
| Senin, 07 April 2025 | 08:00 WIB

Angkutan Bahan Kimia Menopang Kinerja Humpuss Maritim (HUMI)

Ada pertumbuhan siginifikan pada permintaan kebutuhan kapal untuk pengangkutan bahan kimia seperti asam sulfat dan metanol

Harga Emas Tertekan Aksi Ambil Untung Investor
| Senin, 07 April 2025 | 07:54 WIB

Harga Emas Tertekan Aksi Ambil Untung Investor

Padahal sebelumnya, harga emas spot sempat menyentuh rekor baru pada Rabu (2/4) ke level US$ 3.166 per ons troi.

Tantangan Daya Beli Sektor Properti Semakin Berat
| Senin, 07 April 2025 | 07:50 WIB

Tantangan Daya Beli Sektor Properti Semakin Berat

Di tengah kondisi makro ekonomi yang semakin tidak pasti, tantangan bagi emiten properti di tahun 2025 semakin berat

Paperocks Indonesia (PPRI) Merangsek Peluang Pasar UMKM
| Senin, 07 April 2025 | 07:35 WIB

Paperocks Indonesia (PPRI) Merangsek Peluang Pasar UMKM

Di kuartal kedua \2025, PPRI berencana untuk gencar masuk ke pasar UMKM yang diyakini dapat menjadi pendorong utama bagi penjualan

Bapanas Meminta Daerah Siapkan Anggaran Pangan
| Senin, 07 April 2025 | 07:05 WIB

Bapanas Meminta Daerah Siapkan Anggaran Pangan

Anggaran pangan yang disiapkan oleh pemerintah daerah untuk operasi pasar pangan berasal dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD).

INDEKS BERITA

Terpopuler