Bulog Sulit Memasok Beras Murah ke Pelosok Daerah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perum Bulog mengakui sulit menjual beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah di daerah tertinggal, terdepan dan terluar (3T).
Kepala Divisi Pengadaan Operasional dan Pelayanan Publik (POPP) Perum Bulog, Rini Andrida menyebutkan, penyebabnya adalah biaya operasional terutama ongkos angkut menuju wilayah seperti Maluku, Papua hingga Kepulauan di Nusa Tenggara Timur (NTT) cukup besar.
