Bursa Global Fluktuatif, Dapen Terbesar Sedunia Ini Rugi Rp 419 Triliun Lebih

KONTAN.CO.ID - TOKYO. Dana Pensiun Pemerintah Jepang (GPIF) pada Jumat melaporkan kerugian investasi untuk kuartal pertama sebesar 3,75 triliun yen (Rp 419,87 triliun) di masa bursa saham global tertekan oleh kecemasan akan perlambatan ekonomi dunia. Kerugian yang terjadi selama April-Juni merupakan yang kerugian kuartalan kedua berturut-turut.
Pengelola dana pensiun dengan nilai aset terbesar di dunia itu mengalami penurunan nilai investasi sebesar 1,91% selama tiga bulanan. Dalam pernyataan tertulis, GPIF menyebut setelah mengalami penurunan, nilai asetnya sebesar 193,126 triliun yen, atau Rp 21.623,63 triliun yen.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan