Dapat 10 Proposal Strategis, Delapan Menyarankan Toshiba Go Private

Kamis, 02 Juni 2022 | 15:59 WIB
Dapat 10 Proposal Strategis, Delapan Menyarankan Toshiba Go Private
[ILUSTRASI. Logo Toshiba Corp. terpampang di atap sebuah gedung di Tokyo, Jepang, 9 November 2021. REUTERS/Issei Kato]
Reporter: Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata

KONTAN.CO.ID - TOKYO. Toshiba Corp pada Kamis mengatakan telah menerima sepuluh proposal untuk mengeksplorasi berbagai opsi strategis bagi konglomerasi Jepang itu. Dari proposal yang masuk, delapan merupakan usulan agar Toshiba go private .

Dua usulan lain adalah melakukan aliansi modal dan bisnis, yang memungkinkan Toshiba untuk tetap mencatatkan sahamnya.

Toshiba yang dilanda krisis akuntansi dan tata kelola sejak 2015, membentuk komite khusus pada bulan April. Dibentuk setelah pemegang saham menolak rencana restrukturisasi yang didukung manajemen, komite memiliki tugas mengumpulkan proposal.

Baca Juga: CDDC Hari Ini Memutuskan Apakah Instrumen Rusia Masuk Kategori Default

Batas akhir pengajuan proposal yang tidak mengikat adalah Senin.

Melalui pernyataan tertulis, perusahaan mengatakan akan mengevaluasi pengaturan pembiayaan, kelayakan proposal dan memilih investor potensial untuk diberikan peluang uji tuntas setelah rapat pemegang saham pada 28 Juni.

Bulan lalu, Toshiba mengatakan 10 calon investor telah menandatangani janji kerahasiaan.

Menurut sumber, KKR & Co Inc, Blackstone Inc, Bain Capital dan Brookfield Asset Management sedang mempertimbangkan tawaran.

Baca Juga: Tok, RedBird Resmi Akuisisi AC Milan senilai US$ 1,39 Miliar

Perusahaan Jepang termasuk Japan Investment Corp, Japan Industrial Partners dan Polaris Capital Group juga mempertimbangkan untuk berpartisipasi dalam penawaran, kata sumber. 

Tidak segera jelas perusahaan ekuitas swasta mana yang telah mengajukan penawaran aktual atau perusahaan mana yang mungkin bergandengan tangan dengan pihak lain dalam proposal mereka.

Dalam langkah-langkah yang menurut investor telah meningkatkan kemungkinan Toshiba menyetujui kesepakatan take-private, konglomerat telah menominasikan seorang eksekutif dari perusahaan penasihat M&A Houlihan Lokey sebagai ketua dan pemegang saham aktivis sebagai direktur independen. 

Bagikan

Berita Terbaru

Perlu Lampu Hijau Lender, Fintech Upayakan Keringanan Bagi Peminjam Terdampak Bencana
| Rabu, 17 Desember 2025 | 04:15 WIB

Perlu Lampu Hijau Lender, Fintech Upayakan Keringanan Bagi Peminjam Terdampak Bencana

Asosiasi memberikan pendampingan sehingga penyedia layanan pinjaman daring dapat memitigasi risiko tanpa menambah beban borrower

Tarik Ulur Prospek Saham INDY, Reli Masih Bertumpu Cerita Tambang Emas
| Selasa, 16 Desember 2025 | 10:00 WIB

Tarik Ulur Prospek Saham INDY, Reli Masih Bertumpu Cerita Tambang Emas

Dengan level harga yang sudah naik cukup tinggi, saham PT Indika Energy Tbk (INDY) rentan mengalami aksi ambil untung.

Laba Kuartalan Belum Moncer, Saham Solusi Sinergi Digital (WIFI) Jadi Lumer
| Selasa, 16 Desember 2025 | 09:21 WIB

Laba Kuartalan Belum Moncer, Saham Solusi Sinergi Digital (WIFI) Jadi Lumer

Secara month-to-date, saham PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI)  sudah mengalami penurunan 5,09%. ​

Pemegang Saham Pengendali Surya Permata Andalan (NATO) Berpindah Tangan
| Selasa, 16 Desember 2025 | 09:16 WIB

Pemegang Saham Pengendali Surya Permata Andalan (NATO) Berpindah Tangan

Emiten perhotelan, PT Surya Permata Andalan Tbk (NATO) mengumumkan perubahan pemegang saham pengendali.

KKGI Akan Membagikan Dividen Tunai Rp 82,8 Miliar
| Selasa, 16 Desember 2025 | 09:11 WIB

KKGI Akan Membagikan Dividen Tunai Rp 82,8 Miliar

Besaran nilai dividen ini mengacu pada laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk KKGI per akhir 2024 sebesar US$ 40,08 juta. 

Arah Suku Bunga Bergantung pada Pergerakan Rupiah
| Selasa, 16 Desember 2025 | 09:06 WIB

Arah Suku Bunga Bergantung pada Pergerakan Rupiah

Bank Indonesia (BI) diperkirakan akan menahan suku bunga acuannya pada bulan ini, namun tetap ada peluang penurunan

Menanti Cuan Bagus dari Rally Santa Claus
| Selasa, 16 Desember 2025 | 08:46 WIB

Menanti Cuan Bagus dari Rally Santa Claus

Saham-saham big caps atau berkapitalisasi besar di Bursa Efek Indonesia berpotensi terpapar fenomena reli Santa Claus.

Korporasi Kembali Injak Rem Utang Luar Negeri
| Selasa, 16 Desember 2025 | 08:42 WIB

Korporasi Kembali Injak Rem Utang Luar Negeri

Utang luar negeri Indonesia per akhir Oktober 2025 tercatat sebesar US$ 423,94 miliar               

Nasib Rupiah di Selasa (16/12) Menanti Data Ekonomi
| Selasa, 16 Desember 2025 | 07:00 WIB

Nasib Rupiah di Selasa (16/12) Menanti Data Ekonomi

Pada Senin (15/12), kurs rupiah di pasar spot turun 0,13% menjadi Rp 16.667 per dolar Amerika Serikat (AS).

Obligasi Korporasi Tetap Prospektif di Era Bunga Rendah
| Selasa, 16 Desember 2025 | 06:30 WIB

Obligasi Korporasi Tetap Prospektif di Era Bunga Rendah

Penerbitan surat utang korporasi pada tahun 2025 melonjak ke rekor tertinggi sebesar Rp 252,16 triliun hingga November.

INDEKS BERITA