Dapat Tambahan Lahan, Aset Dafam Property (DFAM) Ikut Melambung

Sabtu, 22 Juni 2019 | 07:40 WIB
Dapat Tambahan Lahan, Aset Dafam Property (DFAM) Ikut Melambung
[]
Reporter: Amalia Fitri | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - SEMARANG. Tahun ini, PT Dafam Property Indonesia Tbk (DFAM) menargetkan pertumbuhan aset 36,8%. Nilainya setara Rp 459 miliar, atau naik dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp 335,6 miliar.

Optimisme manajemen Dafam ini bersumber aksi akuisisi yang sebelumya dilakukan. Akhir tahun 2018 emiten tersebut telah mengakuisisi lahan sekitar 12 hektare (ha). Lalu akan membangun sekitar 800 unit rumah sepanjang tahun ini. "Di kuartal I-2019 ini, sudah dibangun 200 unit dan pada kuartal II akan ditambahkan 500 unit lagi," ujar Billy Dahlan, President Director PT Dafam Property Indonesia Tbk kepada KONTAN, Jumat (21/6)

Menilik laporan keuangan kuartal I-2019, DFAM yang bergerak di bidang properti, hotel dan pelayanan manajemen hotel, ini mengantongi pendapatan sebesar Rp 35,08 miliar. Dus, ada kenaikan dari periode sama tahun lalu yang sebesar Rp 26,70 miliar.

Adapun beban pokok melonjak menjadi Rp 13,74 miliar dari periode sebelumnya yang hanya Rp 11,09 miliar. Namun laba kotor naik dari sebelumnya Rp 15,6 miliar menjadi Rp 21,34 miliar. Alhasil, Dafam Property bisa menekan rugi menjadi Rp 1,66 miliar dari periode sama sebelumnya sebesar Rp 5,15 miliar.

Menantang

Billy mengakui, sepanjang kuartal I-2019, pasar properti cukup menantang mengingat ada momentum pemilu dan pembangunan jalan tol Trans Jawa. Kedua sentimen tersebut mempengaruhi lini bisnis properti residensial dan hotel yang digarap DFAM.

Gambaran saja, lini hotel DFAM menyumbang pemasukan pada tahun buku 2018 sebesar 47,37% atau sekitar Rp 69,67 miliar, sementara penjualan properti residensial menempati urutan kedua sebanyak 24,05% atau sebesar Rp 35,48 miliar.

Billy bilang, banyak investor yang bersikap wait and see dengan mencermati perkemvangan pemilu. Efek kerusuhan 21-22 Mei saat pengumuman pemenang pilpres yang berbuntut keluarnya travel warning dari sejumlah negara juga berimbas pada okupansi hotel.

Adapun untuk mendukung rencana bisnis tahun ini, Dafam Property telah menyiapkan dana belanja modal Rp 30 miliar-Rp 40 miliar yang berasal dari kas internal. Dana tersebut digunakan untuk pengadaan lahan. Di luar itu, perusahaan mendapatkan dana investasi dari Narada Asset Management senilai Rp 200 miliar pada akhir 2018 lalu untuk pengadaan lahan.

Dari lini perhotelan dan resort, DFAM akan meluncurkan delapan hotel dan satu resort baru, yakni Kayangan Villa Ubud di Bali yang sudah mencapai tahap soft opening. Sedangkan hotel baru di antaranya adalah Hotel Dafam Express Jaksa di Jakarta dan Hotel Dafam Wonosobo yang kini memasuki tahap management aggreement.

Bagikan

Berita Terbaru

Saham PIPA Sentuh ARA Tiga Hari Beruntun, Simak Profil dan Rencana Bisnisnya
| Sabtu, 04 Oktober 2025 | 12:00 WIB

Saham PIPA Sentuh ARA Tiga Hari Beruntun, Simak Profil dan Rencana Bisnisnya

Adanya pergantian pemegang saham pengendali, menyebabkan arah bisnis PIPA ke depan akan fokus mendiversifikasi produk dan ekspansi pasar.

Menilik Prospek dan Strategi Cari Cuan di Aset Kripto
| Sabtu, 04 Oktober 2025 | 10:00 WIB

Menilik Prospek dan Strategi Cari Cuan di Aset Kripto

Reli BTC terjadi di tengah laporan tenaga swasta Amerika Serikat (AS), ekspektasi pemangkasan suku bunga the Fed, hingga shutdown pemerintah AS.

IHSG Menguat dalam Sepekan, Disetir Sentimen Data Makro
| Sabtu, 04 Oktober 2025 | 09:30 WIB

IHSG Menguat dalam Sepekan, Disetir Sentimen Data Makro

Dalam sepekan terakhir, hingga Jumat (3/10), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengakumulasi kenaikan sebesar 0,23%.

Haluan Baru Folago Global Nusantara (IRSX) di Bisnis Hiburan dan Digital
| Sabtu, 04 Oktober 2025 | 08:53 WIB

Haluan Baru Folago Global Nusantara (IRSX) di Bisnis Hiburan dan Digital

Mengupas rencana bisnis PT Folago Global Nusantara Tbk (IRSX) seusai melakukan restrukturisasi bisnis

Presiden Siapkan Aturan Tatakelola Makan Bergizi Gratis
| Sabtu, 04 Oktober 2025 | 08:45 WIB

Presiden Siapkan Aturan Tatakelola Makan Bergizi Gratis

BGN sendiri nantinya akan bertugas sebagai penyelenggara, termasuk melakukan intervensi. Sedang pengawasan pelaksanaandijalankan Kemkes

Serapan Anggaran K/L Masih Lelet
| Sabtu, 04 Oktober 2025 | 08:32 WIB

Serapan Anggaran K/L Masih Lelet

Dirjen Perbendaharaan Kemkeu mencatat, realisasi belanja K/L baru 55% hingga awal Oktober​           

Bisnis Pusat Perbelanjaan Terkerek Ekspansi Merek Asal China di Indonesia
| Sabtu, 04 Oktober 2025 | 08:30 WIB

Bisnis Pusat Perbelanjaan Terkerek Ekspansi Merek Asal China di Indonesia

Masuknya merek-merek asal China, seperti Chagee dan Oh!Some yang kini eksis di kalangan anak muda, menjadi pendorong utama.

Trisula International (TRIS) Bidik Pasar Kanada dan Uni Eropa
| Sabtu, 04 Oktober 2025 | 08:00 WIB

Trisula International (TRIS) Bidik Pasar Kanada dan Uni Eropa

Menyambut baik adanya kesepakatan perdagangan dengan Kanada dan Uni Eropa, meski dampaknya belum akan langsung terasa.

Eryanto, Presiden Direktur Syngenta Indonesia: Mengawal Senyum Para Petani
| Sabtu, 04 Oktober 2025 | 07:48 WIB

Eryanto, Presiden Direktur Syngenta Indonesia: Mengawal Senyum Para Petani

Eryanto belajar filosofi compassionate leadership: memimpin dengan hati, mendengarkan dengan sabar dan menghargai karyawan.

Surge (WIFI) Ekspansi Jaringan Internet
| Sabtu, 04 Oktober 2025 | 07:25 WIB

Surge (WIFI) Ekspansi Jaringan Internet

WIFI optimistis bisa memenangi lelang frekuensi 1,4 GHz yang digelar pemerintah.setelah dinyatakan lolos administrasi.

INDEKS BERITA

Terpopuler