KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Daya beli masyarakat yang lemah, telah berdampak pada performa emiten operator telekomunikasi di kuartal ketiga 2024. Ke depan, pilkada dan liburan akhir tahun diharapkan jadi katalis positif bagi sektor telekomunikasi.
Analis Verdhana Sekuritas, Nicholas Santoso menyoroti, daya beli yang lemah, umumnya mempengaruhi pendapatan seluler di kuartal ketiga 2024. Dengan kondisi tersebut, persaingan yang berkelanjutan khususnya di bisnis seluler telah menyulitkan operator telekomunikasi menaikkan harga.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.