Daya Beli Masyarakat Lesu, Emiten Konglomerasi Tetap Masih Eksis

Senin, 30 Desember 2024 | 06:35 WIB
Daya Beli Masyarakat Lesu, Emiten Konglomerasi Tetap Masih Eksis
[ILUSTRASI. Ilustrasi foto banteng wulung di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (17/12/2024). KONTAN/Cheppy A. Muchlis/17/12/2024]
Reporter: Arfyana Citra Rahayu, Nur Qolbi, Yuliana Hema | Editor: Ahmad Febrian

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bagaikan berlomba di arena sirkuit, emiten Bursa Efek Indonesia (BEI) yang kepemilikan sahamnya terafiliasi dengan konglomerat di negeri ini, saling adu kencang meraih posisi terbaik. Tak hanya dari sisi return alias imbal hasil, saham emiten konglomerat juga berebut tahta kapitalisasi pasar (market cap) terbesar di bursa. 

Sepekan menjelang penutupan perdagangan saham BEI di tahun 2024, PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN), emiten konglomerat Prajogo Pangestu berhasil menduduki posisi puncak sebagai pemegang market cap terbesar di BEI. Hingga Jumat pekan lalu (27/12), market cap BREN sudah tembus Rp 1.230,3 triliun.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Berlangganan

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Bagikan

Berita Terbaru

Bunga Diubah, Fintech Lending Lebih Leluasa Kelola Risiko
| Kamis, 02 Januari 2025 | 06:10 WIB

Bunga Diubah, Fintech Lending Lebih Leluasa Kelola Risiko

Mengawali tahun 2025, industri fintech lending punya aturan main baru soal bunga maksimal bagi peminjam. 

Geopolitik dan Rupiah Penentu Harga Emas di 2025
| Kamis, 02 Januari 2025 | 05:53 WIB

Geopolitik dan Rupiah Penentu Harga Emas di 2025

Harga emas Antam bisa mendekati Rp 1,7 juta per gram di tahun ini seiring kenaikan harga emas di pasar spot

Industri Asuransi Jiwa Masih Bisa Memupuk Laba
| Kamis, 02 Januari 2025 | 05:50 WIB

Industri Asuransi Jiwa Masih Bisa Memupuk Laba

Jalan bagi asuransi jiwa pada tahun 2025 diprediksi tidak bebas dari rintangan namun peluang untuk memupuk laba tetap terbuka.  

Berharap Cuan Tinggi Dari Efek Januari
| Kamis, 02 Januari 2025 | 05:35 WIB

Berharap Cuan Tinggi Dari Efek Januari

Menakar peluang terjadinya January Effect dengan katalis pembatalan pajak pertambahan nilai (PPN) 12% di awal 2025.

Dorong Insentif Diperluas, Kalangan Industri Kini Minta Diskon 50% Tarif Listrik PLN
| Kamis, 02 Januari 2025 | 05:31 WIB

Dorong Insentif Diperluas, Kalangan Industri Kini Minta Diskon 50% Tarif Listrik PLN

PLN sudah memberikan diskon tarif listrik hingga 50% kepada pelanggan dengan golongan listrik 2200 volt ampere (VA) ke bawah.

Industri Makanan Tergencet Lonjakan Harga Kakao
| Kamis, 02 Januari 2025 | 04:15 WIB

Industri Makanan Tergencet Lonjakan Harga Kakao

Merujuk situs Trading Economics, harga biji kakao di pasar global berada di level US$ 11.545 per ton pada Rabu (1/1) atau hari pertama tahun 2025.

Pelita Air Bakal Menambah 6 Pesawat Baru Tahun Ini
| Kamis, 02 Januari 2025 | 04:10 WIB

Pelita Air Bakal Menambah 6 Pesawat Baru Tahun Ini

Pelita Air terus berupaya mencari pesawat tambahan yang akan dioperasikan, baik melalui pembelian maupun penyewaan.

Pelaku Usaha Minta Diskon Tarif Listrik PLN
| Kamis, 02 Januari 2025 | 04:05 WIB

Pelaku Usaha Minta Diskon Tarif Listrik PLN

Tidak hanya industri smelter, Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) juga berharap diskon tarif listrik dari PLN.

Penjualan Mayora Indah (MYOR) Moncer Saat Libur Nataru
| Kamis, 02 Januari 2025 | 04:00 WIB

Penjualan Mayora Indah (MYOR) Moncer Saat Libur Nataru

Permintaan pasar terhadap produk MYOR di momen Nataru kali ini cukup tinggi, lebih tinggi dari hari biasa.

Musim Perbaikan Kinerja Modal Ventura Bisa Berlanjut
| Kamis, 02 Januari 2025 | 03:55 WIB

Musim Perbaikan Kinerja Modal Ventura Bisa Berlanjut

. Industri modal ventura menjadi salah satu sektor keuangan yang menunjukkan perbaikan kinerja pada paruh kedua tahun 2024. 

INDEKS BERITA

Terpopuler