Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - LONDON. Departemen Perdagangan Amerika Serikat (AS) masih menunggu jawaban dari perusahaan-perusahaan global terkait dengan rantai pasokan chip semikonduktor. Tak menutup kemungkinan Washington akan bertindak lebih jauh jika informasi yang didapatkan dari perusahaan-perusahaan itu tidak seperti yang diharapkan.
Bulan lalu, Gedung Putih telah mengajukan permintaan kepada para pembuat mobil, perusahaan chip semikonduktor dan lainnya untuk berbagi informasi mengenai rantai pasokan. Tujuannya untuk meningkatkan transparansi data dan memahami penyebab kemacetan pasokan chip semikonduktor. Batas waktu bagi perusahaan-perusahaan untuk merespon balik adalah 8 November 2021.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.