KONTAN.CO.ID - Group Djarum mengincar kepemilikan mayoritas di PT Daya Network Lestari (Alto). Rencana produsen rokok tersebut memperbesar portofolionya di bisnis switching diungkap Rudy Ramli, Presiden Direktur PT Alto Halo Digital Internasional (AHDI). "Nanti Djarum menjadi mayoritas agar sesuai dengan aturan Bank Indonesia (BI) yang menyarankan minimal permodalan sebesar Rp 50 miliar," kata Rudy kepada KONTAN, Kamis (22/11).
Pada April 2018 lalu, Djarum mengakuisisi 20% saham Alto melalui dua anak usahanya, yaitu PT Dwimuria Investama Andalan (PT DIA) dan Central Capital Ventura (CCV). Masing-masing mengambil 18% dan 2% saham Alto. Akuisisi itu dilakukan dengan membeli saham baru yang diterbitkan Alto.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.