ILUSTRASI. Para investor bertaruh bahwa Varian Omicron yang menyebar cepat akan berdampak terbatas terhadap ekonomi sehingga The Fed bisa segera memangkas suku bunga. REUTERS/Thomas White/Illustration/File Photo
Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - LONDON. Dollar Amerika Serikat (AS) naik ke level tertinggi lima tahun terhadap yen pada Hari Selasa (4/1) karena para investor bertaruh bahwa Virus Corona Varian Omicron yang menyebar cepat akan berdampak terbatas terhadap ekonomi. Dengan begitu, realisasi kenaikan suku bunga Federal Reserve (The Fed) bakal segera terealisasi.
Pada hari perdagangan kedua tahun 2022 yakni Selasa (4/1), pasar global memperpanjang pergerakan optimistis yang terlihat pada Hari Senin sebelumnya. Penguatan dollar AS dibantu oleh kenaikan imbal hasil US Treasury dengan obligasi 2 tahun dan 5 tahun masing-masing melonjak ke level tertinggi sejak Maret 2020.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.