Dua Ruas yang Belum Beroperasi Akan Dibuka untuk Lancarkan Lalu Lintas di Masa Mudik

Jumat, 10 Mei 2019 | 09:30 WIB
Dua Ruas yang Belum Beroperasi Akan Dibuka untuk Lancarkan Lalu Lintas di Masa Mudik
[]
Reporter: Abdul Basith, Vendi Yhulia Susanto | Editor: Thomas Hadiwinata

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Pemerintah memastikan sejumlah ruas jalan tol bisa dilewati atau berfungsi untuk menyambut mudik Lebaran tahun 2019 ini. Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Danang Parikesit bilang, ada dua ruas jalan tol yang bisa fungsional meskipun belum beroperasi saat ini. Masing-masing adalah ruas tol Pandaan - Malang di Pulau Jawa, serta Terbanggi Besar–Pematang Panggang–Kayu Agung di Pulau Sumatra.

Menurut Danang, berfungsinya jalan tol tersebut akan menambah jalan yang dapat digunakan para pemudik. "Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR sudah menyelesaikan pembahasan finalisasi untuk tol Pandaan–Malang," ujar Danang, Kamis (9/5).

Selain itu, pada musim mudik Lebaran tahun ini adalah pertama kali jalan tol Trans Jawa beroperasi penuh dari Jakarta - Surabaya. Bahkan, sejak April lalu sudah tersambung hingga Probolinggo, seiring beroperasinya jalan tol Pasuruan - Probolinggo.

Untuk jalan tol Trans Sumatra juga demikian. Berfungsinya jalan tol Terbanggi Besar hingga Kayu Agung akan menyambung operasional jalan tol Bakauheni–Terbanggi Besar yang beroperasi sejak Maret 2019 lalu. "Jadi, jalan tol Sumatra bisa diakses dari Bakaheni sampai Kayu Agung," terang Danang.

Selain jalan tol tersebut, jalan tol baru yang bisa diakses pada mudik tahun ini adalah Medan–Binjai seksi I sepanjang 2,8 kilometer (km). Alhasil, jalan tol ini akan menyambung seksi II dan III yang telah beroperasi sejak akhir tahun lalu sepanjang 10,4 km.

Pengamat Transportasi dari Unika Soegijapranata Djoko Setijowarno memprediksi, dengan adanya ruas jalan tol baru yang fungsional dan beroperasi penuh pada Lebaran tahun ini, akan berdampak pada meningkatnya arus mudik melalui jalan tol.

Ia bilang, peningkatan itu karena dua alasan. Pertama, adanya ruas tol baru ini semakin memudahkan pemudik untuk sampai pada lokasi tujuan dengan waktu singkat. Kedua, karena saat ini harga tiket pesawat tengah melambung. Hal ini membuat pemudik beralih moda transportasi udara ke darat.

Bagikan

Berita Terbaru

Isu Merger dengan Grab Kian Menguat, Diawali dengan Mundurnya Patrick Waluyo
| Minggu, 23 November 2025 | 21:58 WIB

Isu Merger dengan Grab Kian Menguat, Diawali dengan Mundurnya Patrick Waluyo

Rencana perubahan manajemen telah mendapatkan restu dari investor kunci dan berpotensi diumumkan kepada karyawan, secepatnya pada Senin (24/11).

Menakar Pinjaman Sindikatif Terhadap Fundamental dan Prospek Sawit Sumbermas (SSMS)
| Minggu, 23 November 2025 | 14:00 WIB

Menakar Pinjaman Sindikatif Terhadap Fundamental dan Prospek Sawit Sumbermas (SSMS)

Dalam jangka panjang aset baru ini SSMS itu bersifat volume accretive, mendorong produksi TBS dan CPO konsolidasi.

Ekspansi Sawit vs. Intensifikasi, Mana Solusi Terbaik?
| Minggu, 23 November 2025 | 13:00 WIB

Ekspansi Sawit vs. Intensifikasi, Mana Solusi Terbaik?

Prioritaskan intensifikasi dan PSR untuk tingkatkan produktivitas tanpa merusak lingkungan.               

Menakar Antara Ekspansi Lahan atau Peremajaan Sawit
| Minggu, 23 November 2025 | 11:00 WIB

Menakar Antara Ekspansi Lahan atau Peremajaan Sawit

Pemerintah berencana membuka lahan baru 600.000 hektare (ha) untuk menanam kelapa sawit. Kebijakan ini memantik kritik.

Prospek Saham AUTO ditengah Tantangan Industri Otomotif Nasional
| Minggu, 23 November 2025 | 10:00 WIB

Prospek Saham AUTO ditengah Tantangan Industri Otomotif Nasional

Selain memperkuat penetrasi pasar, AUTO juga berfokus pada diversifikasi produk guna memenuhi kebutuhan konsumen yang semakin berkembang.

Jangan Gegabah Ikut-ikutan Ajakan Galbay Pinjol
| Minggu, 23 November 2025 | 09:10 WIB

Jangan Gegabah Ikut-ikutan Ajakan Galbay Pinjol

Ajakan gagal bayar pinjol makin marak. Pahami risikonya agar tak ikut terjebak.                     

Jangan Gegabah Ikut-ikutan Ajakan Galbay Pinjol
| Minggu, 23 November 2025 | 09:10 WIB

Jangan Gegabah Ikut-ikutan Ajakan Galbay Pinjol

Ajakan gagal bayar pinjol makin marak. Pahami risikonya agar tak ikut terjebak.                     

Jangan Gegabah Ikut-ikutan Ajakan Galbay Pinjol
| Minggu, 23 November 2025 | 09:10 WIB

Jangan Gegabah Ikut-ikutan Ajakan Galbay Pinjol

Ajakan gagal bayar pinjol makin marak. Pahami risikonya agar tak ikut terjebak.                     

Meski Valuasi Sudah Mulai Premium, Namun Dividen IPCC Masih Menggoda
| Minggu, 23 November 2025 | 09:00 WIB

Meski Valuasi Sudah Mulai Premium, Namun Dividen IPCC Masih Menggoda

Analis menilai penguatan harga PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IPCC) lebih banyak didorong momentum dan sentimen musiman.

Risiko Belum Bottom, Hati-Hati Menadah Aset Kripto Diskon
| Minggu, 23 November 2025 | 08:15 WIB

Risiko Belum Bottom, Hati-Hati Menadah Aset Kripto Diskon

Kapitalisasi pasar aset kripto global turun tajam, seiring Bitcoin cs ambles. Waktunya menadah kripto harga diskon?

INDEKS BERITA

Terpopuler