Ekspor Barang Elektronik Indonesia Terus Bertumbuh

Rabu, 08 Januari 2025 | 07:05 WIB
Ekspor Barang Elektronik Indonesia Terus Bertumbuh
[ILUSTRASI. Penjualan produk elektronik di gerai Urban Republic, Depok, Jawa Barat, Jumat (13/1/2023). (KONTAN/Baihaki)]
Reporter: Dadan M. Ramdan | Editor: Markus Sumartomjon

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sektor industri elektronik terus memberikan dampak cukup besar pada pertumbuhan industri manufaktur di dalam negeri. Hal ini bisa dilihat dari pertumbuhan sektor industri barang logam, komputer, barang elektronik, optik dan peralatan listrik pada kuartal III 2024 yang mencatatkan angka tinggi, yaitu sebesar 7,29% 

Begitu pula dengan nilai ekspor produk elektronik yang hingga kuartal III 2024 telah menembus angka US$ 10,07 miliar. Khusus untuk produk handphone, komputer genggam dan tablet (HKT), sepanjang tahun 2024 telah mencapai nilai ekspor sebesar US$ 277 juta. 

Baca Juga: Sektor Bisnis yang Mendorong Perekonomian Domestik

Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elekronika, Kementerian Perindustrian, Setia Diarta mengatakan, dari capaian tersebut, Indonesia mampu mengekspor produk berteknologi tinggi seperti smartphone.

"Kemperin mengapresiasi perusahaan industri HKT yang telah menjadikan Indonesia sebagai sebagai basis produksinya dan terus konsisten mengeskpor produknya," kata dia dalam keterangan resminya, Selasa (7/1).

 

Bagikan

Berita Terbaru

Perlindungan Konsumen di Persimpangan
| Sabtu, 15 Maret 2025 | 05:10 WIB

Perlindungan Konsumen di Persimpangan

Literasi digital yang baik harusnya bisa memberikan pengetahuan terkait hak dan kewajiban sebagai konsumen.

Direktur ERAA Djohan Sutanto, Membagi Portofolio Berdasarkan Risiko
| Sabtu, 15 Maret 2025 | 05:01 WIB

Direktur ERAA Djohan Sutanto, Membagi Portofolio Berdasarkan Risiko

Djohan Sutanto, Direktur PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA)  membagi portofolio investasi berdasarkan risiko

Bank Tak Berniat Kurangi ATM Meski Transaksinya Kian Susut
| Sabtu, 15 Maret 2025 | 05:00 WIB

Bank Tak Berniat Kurangi ATM Meski Transaksinya Kian Susut

Berdasarkan data Bank Indonesia (BI), jumlah transaksi ATM dan debet sepanjang 2024 mencapai 6,95 miliar, menyusut 8,57% secara tahunan.​

Ekonomi Baik-baik Saja?
| Sabtu, 15 Maret 2025 | 05:00 WIB

Ekonomi Baik-baik Saja?

Meski terjadi eskalasi perang dagang yang semakin memanas belakangan ini, ekspor tekstil dan sepatu di awal tahun mengalami kenaikan.

Di Tengah Tekanan Aset Kripto, Koin Meme Melesat
| Sabtu, 15 Maret 2025 | 04:56 WIB

Di Tengah Tekanan Aset Kripto, Koin Meme Melesat

Kenaikan tajam meme coin umumnya didorong oleh faktor spekulatif, hype komunitas, dan sentimen pasar yang lebih luas

Rupiah dalam Sepekan Terakhir Tertekan Data Domestik
| Sabtu, 15 Maret 2025 | 04:52 WIB

Rupiah dalam Sepekan Terakhir Tertekan Data Domestik

Data ekonomi domestik yang lemah membebani mata uang Garuda di tengah tensi perang dagang yang meningkat. 

Ekonomi Kian Sulit, Emas Menjadi Komoditas Favorit
| Sabtu, 15 Maret 2025 | 04:49 WIB

Ekonomi Kian Sulit, Emas Menjadi Komoditas Favorit

Kekhawatiran tekanan ekonomi global yang terus memburuk membuat investor memburu aset safe haven seperti emas 

AVIA Mencaplok Perusahaan Lem Dextone
| Sabtu, 15 Maret 2025 | 04:41 WIB

AVIA Mencaplok Perusahaan Lem Dextone

PT Avia Avian Tbk (AVIA) melakukan penyertaan modal ke PT Dextone Lemindo, perusahaan yang bergerak di bidang industri perekat atau lem

Melantai di Bursa, Simak Target dan Rencana Bisnis Sinar Terang Mandiri (MINE)
| Sabtu, 15 Maret 2025 | 04:37 WIB

Melantai di Bursa, Simak Target dan Rencana Bisnis Sinar Terang Mandiri (MINE)

Mengupas rencana bisnis dan ekspansi PT Sinar Terang Mandiri Tbk (MINE), emiten baru yang bergerak di bisnis jasa tamban

IHSG Sepekan Ini Turun 1,8%, Tertekan Sentimen Ekonomi yang Memburuk
| Sabtu, 15 Maret 2025 | 04:34 WIB

IHSG Sepekan Ini Turun 1,8%, Tertekan Sentimen Ekonomi yang Memburuk

Ndeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah pekan ini, turun 1,98% pada Jumat (14/3). Dalam sepekan, IHSG merosot 1,81%.

INDEKS BERITA

Terpopuler