Ekspor CPO ke Mesir Bakal Meningkat US$ 170 Juta

Jumat, 15 Maret 2019 | 07:39 WIB
Ekspor CPO ke Mesir Bakal Meningkat US$ 170 Juta
[]
Reporter: Abdul Basith | Editor: Thomas Hadiwinata

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai ekspor minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) ke Mesir bakal meningkat US$ 130 juta tahun ini. Penambahan ini merupakan hasil dari misi dagang yang dijalankan Pemerintah Indonesia, dua tahun siilam.

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (Dirjen PEN) Arlinda Jazid dalam siaran pers, Kamis (14/3), mengatakan, kedekatan hubungan Indonesia-Mesir membuat kita optimistis mampu menggarap potensi pasar Mesir.

CPO merupakan salah satu komoditas andalan ekspor non migas Indonesia setelah batubara. Namun, setahun terakhir hambatan ekspor CPO meningkat. Misal, India menerapkan bea masuk tinggi terhadap CPO Indonesia. Lalu, Uni Eropa mengeluarkan kebijakan yang juga menghambat ekspor CPO, kini Uni Eropa melarang penggunaan biofuel sebagai bahan bakar kendanaan.

Tambahan ekspor CPO itu berasal dari kontrak antara perusahaan pengolahan dan distributor minyak sawit Mesir yakni Oleo Misr Co. Oleo Misr bekerjasama dengan Perkebunan PTPN III (Persero) dan PT Chita Agri Indonesia (CAI). PTPN III akan memasok CPO 10.000 metrik ton (MT) hingga 16.000 MT per bulan. CAI akan memasok CPO sebesar 4.000 MT hingga 5.000 MT per bulan.

Sebagai gambaran, 2018 lalu, ekspor minyak kelapa sawit Indonesia ke Mesir lebih dari US$ 560 juta. Ini setara dengan volume CPO 919.460 ton. Indonesia memasok 97% kebutuhan minyak sawit di Mesir.

Kementrian Perdagangan meyakini ekspor CPO ke Mesir masih bisa meningkat lagi. Selain untuk memenuhi kebutuhan di negeri piramid, Mesir juga bisa sebagai hub untuk memasarkan produk minyak kelapa sawit Indonesia ke negara-negara lain di Afrika.

Bagikan

Berita Terbaru

Cadangan Devisa Stabil per Mei 2025 di Tengah Stabilisasi Rupiah oleh Bank Sentral
| Selasa, 10 Juni 2025 | 16:56 WIB

Cadangan Devisa Stabil per Mei 2025 di Tengah Stabilisasi Rupiah oleh Bank Sentral

Bank Indonesia (BI) melaporkan posisi cadangan devisa Indonesia sebesar US$ 152,5 miliar pada akhir Mei 2025.

Aturan Co-Payment OJK Bebani Langkah Mitra Keluarga (MIKA) dan Siloam (SILO)
| Selasa, 10 Juni 2025 | 10:06 WIB

Aturan Co-Payment OJK Bebani Langkah Mitra Keluarga (MIKA) dan Siloam (SILO)

Tidak hanya akan membebani masyarakat peserta asuransi, aturan OJK mengenai co-payment juga akan membebani kinerja MIKA dan SILO.

Profit 31,9% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Naik Tipis (10 Juni 2025)
| Selasa, 10 Juni 2025 | 08:41 WIB

Profit 31,9% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Naik Tipis (10 Juni 2025)

Harga emas Antam hari ini (10 Juni 2025) Rp 1.909.000 per gram. Di atas kertas pembeli setahun lalu bisa untung 31,9% jika menjual hari ini.

Outlook Harga Minyak Semester II-2025
| Selasa, 10 Juni 2025 | 08:33 WIB

Outlook Harga Minyak Semester II-2025

Pertumbuhan PDB China yang diproyeksikan hanya berkisar 4,7%–5% adalah faktor yang mempengaruhi perlambatan permintaan minyak mentah.

Maharaksa Biru Energi (OASA) Intip Potensi Cuan di Sektor Industri Hijau
| Selasa, 10 Juni 2025 | 08:30 WIB

Maharaksa Biru Energi (OASA) Intip Potensi Cuan di Sektor Industri Hijau

OASA melihat proyek waste to energy punya prospek bisnis menarik, dan bisa menjadi salah satu solusi pengelolaan sampah, terutama di perkotaan.

Valuasi IHSG Masih Menarik Dibanding Bursa Kawasan
| Selasa, 10 Juni 2025 | 08:26 WIB

Valuasi IHSG Masih Menarik Dibanding Bursa Kawasan

Dibandingkan pasar berkembang atau emerging market lainnya, valuasi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih menarik.

SWF Sepakbola Qatar
| Selasa, 10 Juni 2025 | 08:16 WIB

SWF Sepakbola Qatar

Belanja infrastruktur Qatar senilai US$ 67 miliar menghasilkan sport tourism US$ 220 miliar setelah Piala Dunia 2022.

Selektif Memilih Saham yang Tertinggal
| Selasa, 10 Juni 2025 | 08:11 WIB

Selektif Memilih Saham yang Tertinggal

Saham-saham tertinggal atau laggard yang memiliki fundamental baik dapat dipilih untuk beli di harga diskon

Industri Kertas Lokal Minta Perlindungan dari Serbuan Produk Impor
| Selasa, 10 Juni 2025 | 08:00 WIB

Industri Kertas Lokal Minta Perlindungan dari Serbuan Produk Impor

Industri kertas nasional tengah menghadapi tekanan berat akibat membanjirnya produk impor dari China, Korea Selatan, dan Jepang.

Kenaikan Rupiah Diproyeksi Akan Terbatas pada Selasa (10/6)
| Selasa, 10 Juni 2025 | 07:19 WIB

Kenaikan Rupiah Diproyeksi Akan Terbatas pada Selasa (10/6)

Di tengah ketidakpastian global dan minimnya sentimen positif domestik, ruang gerak rupiah masih terbatas. 

INDEKS BERITA

Terpopuler