Eropa Terancam Tak Lagi Terima Gas dari Rusia, Gazprom Nyatakan Force Majeure
KONTAN.CO.ID - LONDON. Gazprom mengatakan ke pelanggannya di Eropa bahwa mereka tidak dapat menjamin pasokan gas karena keadaan "luar biasa," demikian isi dari selembar surat yang dilihat Reuters. Pernyataan Gazprom ini memperpanjang aksi saling membalas di antara negara-negara Barat dan Rusia.
Dalam surat tertanggal 14 Juli, perusahaan gas milik negara Rusia itu mengumumkan pasokan gas ke Eropa mengalami situasi force majeure sejak perusahaan itu kesulitan mendapat suku cadang pada 14 Juni lalu.
